Distribusi Air Bersih ke Seraya Timur Sulit, PDAM Ungkap Kendalanya

Distribusi Air Bersih ke Seraya Timur Sulit, PDAM Ungkap Kendalanya

I Wayan Selamat Juniasa - detikBali
Selasa, 13 Sep 2022 18:13 WIB
Masyarakat Banjar Dinas Bukit Catu, Desa Seraya Timur saat mencari sumber mata air bersih ke Bukit Kejumas dengan menempuh jarak 3 kilometer dengan melewati bukit dan jurang
Foto: Masyarakat Banjar Dinas Bukit Catu, Desa Seraya Timur saat mencari sumber mata air bersih ke Bukit Kejumas dengan menempuh jarak 3 kilometer dengan melewati bukit dan jurang (I Wayan Selamat Juniasa/detikBali)
Karangasem -

Perumda Tirta Tohlangkir atau PDAM Kabupaten Karangasem sampai saat ini masih kesulitan untuk melakukan pendistribusian air bersih ke wilayah Desa Seraya Timur. Sehingga terdapat banyak sekali masyarakat yang kesulitan untuk mendapatkan air bersih untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari, terutama masyarakat yang tinggal di bagian atas.

Dirut Perumda Tirta Tohlangkir atau PDAM Kabupaten Karangasem I Komang Haryadi Parwatha mengatakan wilayah Desa Seraya Timur sejak dulu sampai saat ini pendistribusiannya memang sedikit terkendala debit air yang kecil. Karena hanya mengandalkan satu reservoar yang ada di wilayah Gin-Gin.

"Ini masalah sejak dulu yang terus kita coba carikan solusi supaya seluruh masyarakat yang ada di wilayah Seraya Timur bisa terlayani semuanya. Tapi untuk mewujudkan hal itu perlu dukungan dari semua pihak," kata Haryadi Parwatha, Selasa (13/9/2022).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sehingga dengan kekurangan debit air tersebut saat ini pihaknya hanya bisa melakukan pendistribusian ke beberapa masyarakat saja yang ada di bagian bawah itu pun harus bergilir untuk mendapatkan air bersih. Sedangkan masyarakat yang tinggal di bagian atas masih belum bisa dijangkau.

Haryadi Parwatha juga mengatakan untuk kedepannya, pihaknya akan terus berkoordinasi dengan pihak PUPR Kabupaten Karangasem, pihak Desa Seraya Timur dan instansi terkait lainnya. Supaya bisa dibangun satu reservoar lagi di wilayah Desa Seraya Timur.

ADVERTISEMENT

Tapi sebelum membangun reservoar di Desa Seraya Timur, pihaknya harus meningkatkan dulu debit air yang ada di reservoar Gin-Gin dengan memanfaatkan air dari Telaga Waja. Setelah debit air meningkat di Gin-Gin baru bisa dibangun satu reservoar lagi di wilayah Desa Seraya Timur.

"Kita terus komunikasikan terkait hal itu dan semoga secepatnya dapat terwujud. Jika debit air sudah meningkat dan dibangun satu reservoar di Desa Seraya Timur, 1.000-1.500 pelanggan baru kemungkinan bisa kita layani dan masyarakat yang ada di bagian atas bisa tersentuh air PDAM,"kata Haryadi Parwatha.

Sementara itu, Kalaksa BPBD Kabupaten Karangasem Ida Bagus Ketut Arimbawa mengatakan saat memasuki musim kemarau biasanya ada beberapa wilayah yang ada di Kabupaten Karangasem yang mengalami kesulitan air bersih. Seperti di Kecamatan Kubu hampir semua yang tinggal di bagian atas mengalami kesulitan air bersih.

Kemudian Kecamatan Abang ada di Desa Pidpid, Desa Datah dan Desa Nawakerti, Kecamatan Karangasem ada di Desa Seraya Timur dan Kecamatan Bebandem ada di Desa Bhuana Giri.

"Ada tiga Kecamatan yang biasanya setiap tahun rutin mengalami kesulitan air bersih saat musim kemarau di Kabupaten Karangasem dan kami juga rutin menyalurkan air bersih ke masing-masing desa tersebut selama ada permintaan dari kepala Desa setempat," kata Arimbawa.

Arimbawa juga mengatakan untuk armada setiap memasuki musim kemarau juga sudah siap siaga. Begitu juga dengan air bersih pihaknya juga sudah melakukan koordinasi dengan pihak PDAM. Jadi jika nanti ada permintaan sudah siap untuk disalurkan.




(kws/kws)

Hide Ads