Dihantam Ombak Kelingking Beach, Turis Prancis Alami Patah Tulang

Dihantam Ombak Kelingking Beach, Turis Prancis Alami Patah Tulang

Tim detikBali - detikBali
Rabu, 24 Agu 2022 22:46 WIB
Tim rescue dari Basarnas dan Polsek Nusa Penida saat mengevakuasi korban
Tim rescue dari Basarnas dan Polsek Nusa Penida saat mengevakuasi korban. (Foto: IST)
Nusa Penida -

Celaka dialami turis asing asal Prancis, Rabot Jean Pascal Brayn (30), Rabu (24/8/2022) sekitar pukul 13.55 WITA.

Niat bersenang-senang menikmati keindahan Kelingking Beach di Desa Bungamekar, Kecamatan Nusa Penida, Kabupaten Klungkung, Rabot justru mengalami patah tulang di bagian lengan tangan kirinya.

Kepala Kantor Basarnas Bali, Gede Darmada saat dikonfirmasi menjelaskan, kronologi hingga korban mengalami luka patah berawal saat korban hendak membasuh badan usai berenang di pantai.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Menurut Darmada, korban datang ke Pantai Kelingking bersama rekannya (Saksi Bosse Marlene Estelle (30)) dengan diantar driver.

"Kejadiannya ini bukan saat korban berenang, tetapi selesai berenang. Dia mau membasuh badan habis berenang, tapi tiba-tiba ada ombak besar,"jelas Darmada.

Akibat dihamtam ombak, tubuh korban terhempas dan jatuh. "Korban jatuh ke pasir dan mengalami luka patah di lengan tangan bagian kiri,"imbuh Darmada

Singkat cerita, atas kejadian itu, tim Basarnas Nusa Penida bersama personel Polsek Nusa Penida dan tim medis langsung melakukan evakuasi.

"Schedule (rencana) awal memang akan dievakuasi lewat darat. Karena tidak memungkinkan karena kondisi korban lemas dan tidak bisa berjalan, akhirnya kami evakuasi via laut dengan
RIB (Rigid Inflatabel Boat)," terangnya.

Lebih lanjut, Gede Darmada menambahkan, saat proses evakuasi, pihaknya menerjunkan empat personel dan satu tenaga medis dari RS Nusa Medika.

Bahkan saat proses evakuasi, tim rescue harus berenang mendekati pantai karena RIB tidak bisa merapat ke bibir pantai.

"Tadi sekitar pukul 17.25 WITA, korban sudah dievakuasi ke pelabuhan dan korban sudah dibawa ke Klinik Nusa Medika untuk pertolongan atau perawatan lanjutan," pungkas Darmada




(dpra/dpra)

Hide Ads