Rumah susun (rusun) terbengkalai lokasi syuting film Pengabdi Setan 2 di Bekasi, Jawa Barat kini menjadi objek wisata dadakan. Bangunan setengah jadi dengan 15 lantai itu ramai dikunjungi masyarakat terutama yang telah menonton filmnya.
Dikutip dari detikFinance, rusun 'Pengabdi Setan' itu telah terbengkalai selama 15 tahun. Pengunjung yang datang mulai dari masyarakat yang hanya penasaran setelah menonton film Pengabdi Setan 2 hingga yang ingin membuat konten media khusus. Sayangnya, para pengunjung itu tidak diizinkan untuk naik ke lantai atas.
"Abis tayangnya itu tanggal 4, besoknya ramai orang-orang pada ke sini. Pas itu orang bisa naik ke atas," ujar salah satu pengunjung wanita, Minggu (7/8/2022).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ia mengatakan, saat ini pengunjung sudah dilarang untuk naik ke atas. Salah satu alasannya karena keamanan dari pondasi bangunan gedung itu sendiri yang telah mangkrak selama 11 tahun.
"Katanya juga dulu pernah ada kejadian, jadi takut ada apa-apa makanya dilarang naik. Daripada kemasukan," tuturnya.
Meski demikian, pengunjung lainnya, Wendi, mengatakan pengunjung masih diizinkan untuk berkeliling di area lantai dasar gedung dengan dipandu oleh seorang petugas keamanan
"Katanya (petugas keamanan) kemarin bisa naik sampai ke atas. Tapi dia nggak tau akan jadi heboh dan viral. Makanya sekarang dilarang untuk naik," kata Wendi.
Suasana Rusun
Sementara itu, Ryan, pengunjung yang datang bersama Wendi mengatakan, meski sempat masuk ke lantai dasar, suasana seram yang diharapkan masih kurang terasa karena belum bisa menjajal lantai atas.
"Jujur kalo masuk tadi vibe seremnya kurang juga karena banyak orang. Dan kita masuk pas siang jadi matahari masih muncul," kata Ryan.
Ryan mengatakan, alasan ia dan Wendi, Wendi, datang jauh-jauh dari daerah Kelapa Gading ke Bekasi karena penasaran dengan lokasinya dan ingin melihat secara langsung.
"Lebih ke penasaran. Kan di film itu serem banget dari situ timbul rasa penasaran bangunannya kaya apa sih. Mau lihat ada nggak lokasi-lokasi yang kaya di film itu," ujar Riyan.
Bahkan, ia mengaku sampai menunggu berjam-jam demi menunggu waktu sepi pengunjung, agar bisa mencoba naik ke atas. Sayangnya, justru semakin lama pengunjung semakin banyak berdatangan.
"Nungguin (di halaman gedung) dari jam 2 awalnya sepi tapi nggak tahu aksesnya, makanya nungguin. Tapi tadi sempat diajak tur sama satpamnya di lantai dasar," tuturnya.
(nor/nor)