.webp)
Beredar video viral di medsos tentang seorang content kreator Bali dikenal dengan nama 'Otot Kering' yang tengah dilempari botol air minum ketika berada di panggung Pica Fest pada Jumat (5/8/2022) malam. Kejadian tersebut berlangsung ketika salah satu band, yakni Rajawali Ingkar Janji tengah beraksi.
Terkait hal tersebut, panitia Pica Fest pun buka suara. Menurut Humas Pica Fest 2022, I Gusti Made Febri Iswara (37) ketika ditemui detikBali pada Minggu (7/8/2022) malam, kejadian tersebut hanya sebuah gimmick dari band tersebut.
"Itu dari band Rajawali Ingkar Janji memang bikin gimmick. 'Otot Kering' itu kan sering viral dan hatersnya banyak. Dan kemarin sebenarnya botol-botol itu tidak berisi dan tidak menyakiti," kata Febri.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pihaknya pun menjamin pada saat kejadian semuanya terkendali dan tak ada yang terluka. Dirinya mengaku meski 'Otot Kering' dikenal sebagai sosok yang memiliki banyak haters, namun ketika berada di belakang panggung, 'Otot Kering' tersebut adalah sosok yang ramah. Baik 'Otot Kering' dan panitia, kata Febri, sempat berfoto bersama di belakang panggung.
"Otot kering ini memang mem-branding imagenya seperti itu dan dia mendapatkan profit dari itu. Saya juga baru tahu kalau 'Otot Kering' ini adalah tulang punggung keluarga," tuturnya.
Untuk diketahui dalam sebuah postingan video yang diposting di Tiktok oleh akun @Taksu|Bali yang berjudul 'Otot kering nih boss kena botol dong', banyak netizen yang memberikan pendapatnya. Beberapa diantaranya, yakni 'Gw sampe google otak kering itu siapa' tulis akun Ubermench.
Ada juga yang berkomentar 'Kalian tidak tau gimana perjuangan dia dan menyekolahkan adik-adiknya, dari sini dia dapat rezeki' tulis akun LyzPao+62. Otot Kering sendiri memiliki nama I Wayan Bisma.
Dia sering mendapatkan pergunjingan karena kontroversi konten-kontennya yang kesannya sombong dan congkak.
(kws/kws)
