20 Desa di Buleleng Rawan Bencana Kekeringan

Ilustrasi Kekeringan — Ilustrasi kekeringan - Berdasarkan pemetaan yang dilakukan oleh BPBD Kabupaten Buleleng, tercatat sebanyak 20 desa yang berpotensi mengalami bencana kekeringan. (Foto: (Getty Images))

Buleleng -

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Buleleng memetakan sejumlah di Singaraja yang rawan mengalami kekeringan sepanjang musim kemarau. Tercatat sebanyak 20 desa yang berpotensi mengalami bencana kekeringan.

Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Buleleng Putu Ariadi Pribadi mengatakan pemetaan tersebut sebagai langkah antisipasi terhadap bencana kekeringan yang biasa melanda di musim kemarau. Puluhan desa tersebut tersebar di 8 kecamatan, yakni Kecamatan Gerokgak, Kecamatan Seririt, Kecamatan Busungbiu, Kecamatan Banjar, Kecamatan Sukasada, Kecamatan Kubutambahan, dan Kecamatan Tejakula.

"Dari kajian resiko bencana, kurang lebih ada 20 desa, yang tersebar di 8 Kecamatan yang rawan kekeringan. Terbanyak ada di Kecamatan Tejakula, di sana ada 6 desa," kata Ariadi saat dikonfirmasi detikBali, Senin (1/8/2022).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kendati demikian, Ariadi mengaku hingga akhir Juli 2022, belum ada permintaan suplai air bersih dari pihak desa yang rawan kekeringan. Ia menyebut jumlah desa yang melaporkan kekurangan air bersih dari tahun ke tahun semakin sedikit. Hal itu menyusul adanya program Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) untuk seluruh desa di Kabupaten Buleleng.

"Hanya ada Desa Sinabun kemarin yang memerlukan suplai air, karena kerusakan teknis pada SPAM-nya. Itu sekitar bulan Juni yang lalu," katanya.

Walaupun belum menerima laporan terkait bencana kekeringan, pihaknya tetap melakukan langkah antisipasi dengan menyiagakan 1 unit mobil tangki. Jika kemudian jumlah permintaan air bersih meningkat, pihaknya akan berkoordinasi dengan beberapa instansi lainnya, seperti PDAM, TNI dan Polri.

"Kalau ada permohonan kita bantu suplai dari BPBD dan kalau memang volume air yang diperlukan cukup banyak kita mohon bantuan dengan stakeholder lainnya," pungkasnya.

Berikut adalah 20 desa yang rawan mengalami kekeringan di Kabupaten Buleleng:

1. Kecamatan Gerokgak