Wilayah Luhansk Kini Dikuasai Rusia Usai Rebut Kota Besar Terakhir Ukraina

Wilayah Luhansk Kini Dikuasai Rusia Usai Rebut Kota Besar Terakhir Ukraina

Tim detikNews - detikBali
Selasa, 05 Jul 2022 00:40 WIB
Perang di Ukraina masih belum usai sejak Rusia serang negara itu pada 24 Februari 2022 lalu. Pada akhir pekan lalu, serangan udara hancurkan sekolah di Luhansk.
Foto: Kota Luhansk Ukraina (State Emergency Services/Handout via REUTERS)
Jakarta -

Menteri Pertahanan (Menhan) Rusia Sergei Shoigu menyebutkan bahwa pihaknya telah menguasai sepenuhnya wilayah Luhansk di Ukraina bagian timur. Peristiwa ini terjadi usai Rusia berhasil merebut kota besar terakhir, Lysychansk.

Sergei Shoigu diketahui melaporkan hal tersebut kepada Presiden Vladimir Putin pada Minggu (3/7/2022) waktu setempat.

Dilansir Reuters, Senin (4/7/2022), jika klaim Rusia ini dikonfirmasi, maka akan menandai tonggak pencapaian signifikan bagi Moskow memasuki hari ke-130 perang di Ukraina, yang disebut sebagai 'operasi militer khusus' oleh Kremlin.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kementerian Pertahanan Rusia dalam pernyataan terbaru, pada Minggu (3/7/2022) waktu setempat, menyebut Shoigu telah memberitahukan Putin soal 'pembebasan' Luhansk usai berhasil dikuasainya kota Lysychansk, yang sebelumnya menjadi pusat tambang batu bara.

"Seperti yang dilaporkan Jenderal Militer Sergei Shoigu (kepada Putin), setelah operasi militer yang sukses, Angkatan Bersenjata Rusia, bersama dengan unit-unit dari milisi rakyat Republik Rakyat Luhansk, mendapatkan kendali penuh atas kota Lysychansk," demikian pernyataan Kementerian Pertahanan Rusia.

ADVERTISEMENT

Setelah menarik pasukan dari sekitar Kiev usai gagal merebut ibu kota Ukraina, Rusia memusatkan operasi militernya ke wilayah Donbas. Wilayah ini terdiri atas Luhansk dan Donetsk.




(kws/kws)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads