Beberapa hari lalu video rekaman CCTV yang memperlihatkan mobil Fortuner terguling saat cuci hidrolik viral di media sosial. Video rekaman CCTV tersebut mendapat beragam komentar pro kontra netizen. Tidak sedikit yang menyampaikan keraguan untuk cuci mobil dengan metode hidrolik. Ada pula yang berkomentar soal penggunaan hidrolik yang tidak tepat.
Untuk menghindari hal tersebut terjadi, Instruktur Defensive Driving dan Riding GDDC Andry Berlianto menyarankan pemilik mobil harus lebih selektif memilih tempat cuci mobil hidrolik. Juga agar pemilik mobil bisa memilih tempat cuci mobil hidrolik yang sudah punya nama dan berpengalaman. Tipe hidrolik pun penting diketahui pengendara.
"Pilih tempat mesin cuci hidrolik dengan sistem hidrolik tipe thunder H (bentuk seperti huruf H), itu jenisnya ada penopang ke seluruh empat roda kendaraan dan jauh lebih aman (pada video tampak bukan tipe thunder H)," terang Andry saat dikonfirmasi detikcom beberapa waktu lalu.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Baca juga: Kelebihan dan Kekurangan Cuci Mobil Hidrolik |
Pemilik mobil juga penting mengetahui kelebihan dan kekurangan cuci mobil hidrolik yang dikutip dari detikOto dari lama Auto2000. Simak penjelasannya berikut ini.
Kelebihan
1. Kolong Mobil Bisa Dibersihkan dengan Mudah
Kolong mobil adalah bagian yang paling mudah terkena debu dan kotoran. Jika memakai metode cuci biasa, kolong mobil tidak akan bersih 100%.
Namun, dengan metode cuci hidrolik, kolong mobil sudah pasti akan lebih mudah dibersihkan hingga ke bagian tersembunyi. Dan hasilnya tentu lebih bersih.
2. Mobil Bersih Maksimal
Jika dibersihkan menggunakan metode cuci hidrolik, sudah dapat dipastikan bagian bodi, kaki, hingga kolong mobil akan bebas dari kotoran dan debu. Meskipun tarifnya lebih mahal daripada mencuci mobil biasa, cuci mobil hidrolik akan membuat mobil Anda jauh lebih bersih dan mengkilap.
Kekurangan
1. Bisa Melemahkan Suspensi
Sistem cuci mobil hidrolik bisa melemahkan suspensi pada mobil. Kenapa begitu? Saat pemilik mobil terlalu sering mencuci dengan hidrolik, maka bisa membuat suspensi depan terkunci. Spooring pun juga bisa berubah.
Biasanya masalah ini muncul di dalam mobil-mobil dengan umur di atas 5 tahun. Jadi jika memang umur mobil Anda sudah di atas lima tahun, baiknya hati-hati dalam memilih tempat cuci mobil hidrolik. Jangan sampai kerusakan kaki-kaki mobil atau suspensi muncul karena terlalu sering mencuci mobil dengan sistem hidrolik.
2. Risiko Kerusakan Komponen Lain Mobil
Terdapat risiko lain yang bisa menghampiri komponen mobil. Di kolong mobil terdapat banyak sekali komponen mobil dan tentunya ada ruang-ruang terbuka.
Seperti diketahui, cuci mobil hidrolik menggunakan spray gun yang memiliki tekanan air cukup tinggi. Masalahnya adalah ketika tekanan air terlalu tinggi dan terus menerus mengenai komponen yang ringkih, seperti bagian kelistrikan mobil, maka bisa menimbulkan kerusakan lainnya. Pada dasarnya musuh dari sistem listrik adalah air. Ketika terkena tekanan yang tinggi, bisa dipastikan bagian tersebut rusak.
3. Risiko Mobil Terguling
Tak jarang ada kejadian mobil terguling dari atas mesin hidrolik saat proses pencucian. Untuk itu sebaiknya pilih usaha cuci mobil dengan reputasi terbaik walaupun menggunakan sistem hidrolik. Sebaiknya juga cari dan pilih bengkel dengan hidrolik tipe thunder H karena lebih aman.
(nor/nor)