Lukisan Kerai Bergambar Jokowi Dipamerkan di PKB 2022

Pesta Kesenian Bali 2022

Lukisan Kerai Bergambar Jokowi Dipamerkan di PKB 2022

I Wayan Sui Suadnyana - detikBali
Sabtu, 18 Jun 2022 17:07 WIB
Kerai kecil berlukiskan Presiden Jokowi dipamerkan pelaku ekraf di PKB
Foto: Kerai kecil berlukiskan Presiden Jokowi dipamerkan pelaku ekraf di PKB. (I Wayan Sui Suadnyana/detikBali)
Denpasar -

Sebuah lukisan kecil berbentuk kerai bergambar Presiden Joko Widodo (Jokowi) dipamerkan di Pesta Kesenian Bali (PKB) ke-44. Lukisan itu dipamerkan oleh pelaku ekonomi kreatif (ekraf) By Kipas Bali di Gedung Ksirarnawa, Taman Budaya Provinsi Bali.

Lukisan ini dipajang di antara deretan puluhan kipas di stan By Kipas Bali. Meski berukuran kecil, lukisan berbentuk kerai itu nampak menonjol karena menjadi satu-satunya lukisan yang berbentuk kerai. Lukisan lain, seperti pewayangan, burung dan sebagainya, semuanya dituangkan dalam bentuk kipas.

Kerai berlukiskan Jokowi itu dilukis oleh Owner by Kipas Bali Ngakan Weda (48). Dirinya mengaku melukis sebagai apresiasi kepada Jokowi sebagai presiden dua periode yang mencintai rakyatnya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Sebagai apresiasi manten, mencoba melukis wajahnya Pak Jokowi. Di samping itu kan kita punya media kayu, boleh dibilang kerai dari kayu, itu kita pakai coba apresiasi lukisan Pak Jokowi, ternyata hasilnya mau lah mirip," kata Ngakan Weda saat ditemui detikBali di stan By Kipas Bali, Sabtu (18/6/2022).

"Ya karena pengen belajar mencoba melukis wajah Pak Jokowi saja. Mau apa nggak mirip beliau. Kagum saja lah sama beliau. Ya karena itu dah, beliau mencintai rakyatnya," imbuh Ngakan Weda.

ADVERTISEMENT

Ia menceritakan, bahwa kerai kecil berlukisan Jokowi itu sudah dibuat sekitar tiga minggu yang lalu. Lukisan itu dibuat sekitar tiga hari, termasuk lukisan hiasan di pinggir kerai.

"Sudah tiga minggu-an yang lalu. Melukis segitu sampai tiga harian. Karena ada hiasannya," ujar Ngakan Weda.

Menurutnya, kerai kecil yang berlukiskan Jokowi itu dibuat dari bahan kayu yang juga biasanya digunakan sebagai bahan kipas. Ia menyebut kayu itu bernama kayu lemanuh.

"Kayu ini bahan kipas, kita rangkai sebagai kerai, itu lalu dilukis. Kayu lemanuh namanya, itu bahan kipas kita," ujarnya.

Kayu lemanuh dipilih sebagai bahan kipas, termasuk kerai berlukiskan Jokowi karena seratnya yang padat. Ngakan Weda mengaku sudah mencoba berbagai macam kayu, namun kayu lemanuh yang paling bagus.

Sementara, bahan yang dipakai untuk melukis wajah Jokowi di kerai kecil itu menggunakan cat akrilik. Jokowi dilukis setengah badan menggunakan pakaian adat Bali berbaju warna putih lengkap dengan udeng.

Kini Ngakan Weda mengaku belum mau menjual lukisan tersebut. Ia hanya memajang lukisan itu di antara deretan kipas yang dijualnya sebagai hiasan.

"Karena kita berkarya, biar bisa dipamerkan. Gitu saja sih, dipajang sebagai hiasan. Terus menampilkan wajah beliau (Jokowi)," tuturnya.




(kws/kws)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads