.webp)
BNNK Buleleng melakukan tes urine terhadap sejumlah aparat di Kelurahan Banjar Tegal, Kecamatan Buleleng, Kabupaten Buleleng, Bali di Kantor BNNK Buleleng, Jumat (3/6/2022). Total ada lima orang yang mengikuti tes urine tersebut antara lain Lurah Banjar Tegal Made Suparta dan 4 orang kepala lingkungan (Kaling). Berdasarkan hasil tes urine, diketahui satu orang aparat positif menggunakan narkoba jenis sabu.
Pemeriksaan urine terhadap sejumlah aparat di Kelurahan Banjar Tegal menyusul setelah seorang oknum berinisial BM yang bekerja di Pemerintah Daerah (Pemda) Buleleng diamankan BNNK Buleleng beberapa waktu lalu. Hal itu juga berdasarkan hasil pengembangan kasus 'Apotek Sabu' di Buleleng yang ditangani BNNP Bali.
"Kami melakukan pengembangan terkait kasus yang ditangani BNNP itu ternyata ada nama BM yang sudah pernah kami rehabilitasi dulu. Setelah dicek, benar hasilnya positif, dari situ kami kembangkan lagi," kata Kepala BNNK Buleleng AKBP Gede Astawa, saat dikonfirmasi, Jumat (3/6/2022) malam.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Astawa mengungkapkan, salah satu aparat yang diketahui positif mengkonsumsi narkoba jenis sabu berdasarkan hasil tes urine berinisial MB, yang kini menjabat sebagai Kaling. Mengetahui bahwa hasil tes MB positif menggunakan sabu, petugas BNNK langsung mendatangi kediamannya guna melakukan penggeledahan.
Benar saja, petugas menemukan satu buah alat hisap yang diduga digunakannya untuk mengkonsumsi sabu. Astawa menyebut bahwa kini keduanya sudah diamankan di kantor BNNK Buleleng sembari terus melakukan pengembangan.
"Lurah saya cek, kepala lingkungan saya cek. Total 5 saya cek, saya sangat sayangkan salah satu positif. Saya tidak tahu lingkungan mana, dia itu kepala lingkungan, kini keduanya kami amankan di kantor BNNK Buleleng," pungkasnya.
(iws/iws)
