Kalender Bali 5 Oktober 2022: Hari Baik untuk Dewa Yadnya

Kalender Bali 5 Oktober 2022: Hari Baik untuk Dewa Yadnya

Tim detikBali - detikBali
Selasa, 04 Okt 2022 04:05 WIB
Saniscara Kliwon Wayang atau Sabtu 1 Oktober 2022. Hari ini bertepatan dengan Tumpek Wayang.
Buda Wage Kelawu atau Rabu 5 Oktober 2022. Ala ayuning dewasa menurut penanggalan kalender Bali, di antaranya baik untuk upacara Dewa Yadnya. (Foto: Istimewa)
Karangasem -

Buda Wage Kelawu atau Rabu 5 Oktober 2022. Ala ayuning dewasa menurut penanggalan kalender Bali hari ini, di antaranya baik untuk upacara Dewa Yadnya.

Seperti diketahui, sistem penanggalan kalender Bali ini merupakan salah satu produk peradaban yang eksistensinya tetap terjaga hingga kini. Selain memuat informasi terkait kalender masehi biasa, kalender Bali juga memuat sejumlah informasi tambahan yang tidak dijumpai pada kalender umumnya.

Kalender Bali memuat ala ayuning dewasa, atau hari baik berdasarkan perhitungan khusus. Sebagian besar umat Hindu di Bali masih menjadikan ala ayuning dewasa sebagai pedoman kehidupan kesehariannya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Perhitungan ala ayuning dewasa ini pun menjadi bagian penting dalam setiap kegiatan adat dan ritual di masyarakat.

Berikut ala ayuning dewasa atau hari baik pada Buda Wage Kelawu atau Rabu 5 Oktober 2022 berdasarkan perhitungan kalender Bali sebagaimana dikutip dari kalenderbali.org:

ADVERTISEMENT

Buda Wage Kelawu atau Rabu 5 Oktober 2022

  • Amerta Danta. Baik untuk melakukan tapa, brata, yoga, semadi, penyucian diri, segala pekerjaan. (Alahing dewasa 2).
  • Babi Munggah. Tidak baik untuk bercocok tanam. (Alahing dewasa 4).
  • Banyu Urug. Baik untuk membuat bendungan. Tidak baik untuk membuat sumur. (Alahing dewasa 3).
  • Carik Walangati. Tidak baik untuk melakukan pernikahan/wiwaha, atiwa-tiwa/ngaben dan membangun rumah. (Alahing dewasa 3).
  • Kala Awus. Baik untuk membuat garu (lampit). Tidak baik untuk membuat bendungan/empangan, membangun rumah. (Alahing dewasa 3).
  • Kala Beser. Baik untuk menyadap tirta, mengasah taji, tombak. Tidak baik untuk membuat empangan/bendungan, berbicara yang sifatnya rahasia. (Alahing dewasa 4).
  • Kala Dangu. Tidak baik untuk memulai suatu pekerjaan, pindah tempat, bepergian. (Alahing dewasa 3).
  • Kala Sapuhau. Baik untuk membuat alat-alat pertanian seperti garu, tulud, pemlasahan, tenggala (bajak). Tidak baik untuk membangun. (Alahing dewasa 3).
  • Kala Sor. Tidak baik untuk bekerja hubungannya dengan dengan tanah seperti membajak, bercocok tanam, membuat terowongan. (Alahing dewasa 3).
  • Pepedan. Baik untuk membuka lahan pertanian baru. Tidak baik untuk membuat peralatan dari besi. (Alahing dewasa 3).
  • Werdi Suka. Baik untuk upacara Dewa Yadnya. (Alahing dewasa 2).
  • Pararasan: Aras Tuding, Pancasuda: Satria Wibawa, Ekajalaresi: Tininggalin Suka, Pratiti: Widnyana



(iws/iws)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads