
BNPB Akan Balikan Wisma Atlet ke PUPR Jika 6 Bulan Tak Ada Lonjakan COVID-19
Jika enam bulan ke depan tidak ada lonjakan kasus COVID-19 di Indonesia, BNPB akan mengembalikan Wisma Atlet ke Kementerian PUPR.
Jika enam bulan ke depan tidak ada lonjakan kasus COVID-19 di Indonesia, BNPB akan mengembalikan Wisma Atlet ke Kementerian PUPR.
Kabar gembira datang di pengujung tahun 2022. Pemerintah resmi menyudahi kebijakan PPKM. Kondisi RI yang semakin membaik tak lepas dari perjuangan para nakes.
RSDC Wisma Atlet Kemayoran resmi berhenti beroperasi hari ini. Tenaga kesehatan (nakes) dan relawan secara otomatis purnatugas.
Kegiatan operasional Rumah Sakit Darurat COVID-19 (RSDC) Wisma Atlet Kemayoran resmi diberhentikan secara bertahap mulai hari ini.
RSDC Wisma Atlet Kemayoran akan menghentikan operasional hari ini. Wisma Atlet menangani pasien Corona sejak Maret 2020, gelombang varian Delta hingga Omicron.
Operasional RSDC Wisma Atlet Kemayoran akan dihentikan hari ini. Penutupan RSDC ini berdasarkan surat yang diteken oleh Kepada BNPB Letjen TNI Suharyanto.
Di penghujung tahun 2022, RSDC Wisma Atlet Kemayoran dikabarkan akan tutup pada 31 Desember. Begini perjuangan nakes menangani pasien COVID-19 di Wisma Atlet.
Koordinator Humas RSDC-19 Kolonel dr Mintoro Sumego menyebut sejak kemarin hingga hari ini tidak ada pasien COVID-19 yang dirawat di RSDC Wisma Atlet.
Pemerintah menutup RSDC Wisma Atlet Kemayoran lantaran COVID-19 RI membaik. Lantas, sampai mana kesiapan RS lainnya menangani pasien COVID? Begini kata Menkes.
Pemerintah berencana menutup Wisma Atlet yang sebelumnya difungsikan sebagai Rumah Sakit Darurat COVID-19 dalam merawat sekaligus mengarantina pasien COVID-19