
Sempat Bikin Geger, WHO Ungkap Fakta Baru Virus Nipah yang 'Merebak' di India
Setelah sempat membuat geger bulan lalu, Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) mengungkapkan fakta baru terkait virus Nipah yang 'merebak' di India. Ini sorotannya.
Setelah sempat membuat geger bulan lalu, Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) mengungkapkan fakta baru terkait virus Nipah yang 'merebak' di India. Ini sorotannya.
Penjabat Kesehatan India menyebut virus Nipah kini terkendali meskipun sebelumnya telah menyebabkan dua orang meninggal dunia. Begini sorotannya.
Kemenkes merespons terkait kasus kematian di India akibat virus Nipah. Kemenkes RI disebut sudah meningkatkan kewaspadaan terutama di pintu-pintu masuk negara.
India tengah melakukan persiapan untuk MotoGP India 2023. Namun kurang dari sepekan penyelenggaraan, berbagai masalah bermunculan termasuk wabah virus Nipah
Virus Nipah tengah melanda India. Infeksi pada manusia berkisar dari tanpa gejala, infeksi saluran pernapasan akut, hingga peradangan otak yang berujung koma.
India dihantui virus Nipah hingga menyebabkan kasus kematian, tepatnya di Kerala. Melihat ini, epidemiolog menyebut adanya kemungkinan virus itu masuk RI.
Virus Nipah kembali mewabah di India, tepatnya di wilayah Kerala. Angka atau tingkat kematiannya dilaporkan lebih tinggi dari COVID-19. Begini sorotannya.
Virus Nipah menyebabkan dua kematian di India. Lebih dari 700 warganya dites untuk mengetahui penyebaran virus. Epidemiolog menyebut ada potensi masuk RI.
Virus Nipah kembali mewabah di Kerala, India, dengan kematian 75 persen. Sebenarnya, dari mana awal mula penularan virus ini dan seperti apa gejala awalnya?
Virus Nipah muncul di India. Pemerintah melaporkan bahwa ada dua orang tewas akibat virus tersebut.