
Vaksin Nusantara Bisa Lanjut Uji Klinis Tahap II, Asalkan...
BPOM mempersilakan tim peneliti melanjutkan uji klinis tahap II asalkan bisa memperbaiki aspek-aspek yang diminta BPOM. Apa saja?
BPOM mempersilakan tim peneliti melanjutkan uji klinis tahap II asalkan bisa memperbaiki aspek-aspek yang diminta BPOM. Apa saja?
Dalam uji vaksin Nusantara Fase I, BPOM mengungkap terdapat kategori tak diinginkan pada relawan yang membuat uji vaksin harus dihentikan sementara. Apa saja?
Anggota DPR RI ramai-ramai ambil darah di RSPAD Gatot Soebroto. Vaksin Nusantara 'dr Terawan' sudah bisa untuk umum? Berapa harga atau biayanya?
Vaksin Nusantara besutan dr Terawan menuai pro kontra. Mulai dari dihentikan sementara hingga tetap lanjut fase II meski tak disetujui BPOM, ini awal mulanya.
Sejumlah anggota komisi IX DPR RI melakukan pengambilan darah di RSPAD Gatot Soebroto untuk diproses menjadi vaksin Nusantara. Pakar IDI beri kritikan.
Mantan Panglima TNI Jenderal (Purn) Gatot Nurmantyo mengikuti pengambilan sampel darah untuk uji vaksin Nusantara meski belum ada izin BPOM.
Kepala BPOM Penny K. Lukito menyampaikan bahwa ada banyak aspek yang diabaikan tim vaksin Nusantara pada uji klinis tahap I. Apa saja?
Sejumlah anggota DPR dan para tokoh lain seperti Gatot Nurmantyo ikut uji vaksin Nusantara. Tak langsung disuntik, begini lho proses pembuatan vaksin Nusantara.
Sejumlah anggota komisi IX DPR RI mendatangi RSPAD Gatot Soebroto. Mereka mengikuti pengambilan darah untuk diproses menjadi vaksin nusantara.
Kepala BPOM Penny K. Lukito pun dengan tegas membantah pihaknya melakukan pilih kasih terhadap vaksin Nusantara. Berikut penjelasan BPOM terkait hal ini.