
Tak Mau Lagi Komentari Vaksin Nusantara, BPOM 'Move On' ke Vaksin Merah Putih
BPOM kembali menegaskan penilaian vaksin nusantara besutan dr Terawan sudah final. Pihaknya tidak mau lagi mengomentari uji klinis yang dilakukan tanpa izin.
BPOM kembali menegaskan penilaian vaksin nusantara besutan dr Terawan sudah final. Pihaknya tidak mau lagi mengomentari uji klinis yang dilakukan tanpa izin.
Polemik Vaksin Nusantara besutan mantan Menkes Terawan Agus Putranto belum berakhir. Di tengah serbuan kritik, Terawan turun langsung menyuntikkan vaksin itu.
Saleh Daulay menjabarkan alasan dirinya divaksinasi pakai vaksin Nusantara. Padahal, Saleh sebelumnya sudah disuntik vaksin dua kali pakai Sinovac.
Peneliti vaksin Nusantara menepis tudingan vaksin dendritik mereka bukan karya anak bangsa. Ia juga mengklaim vaksin murah murah, tak serumit yang dituduhkan.
BPOM menegaskan sudah tidak ada kaitannya dengan uji vaksin Nusantara yang digelar di RSPAD Gatot Soebroto. Evaluasi sudah dilakukan, penilaian juga final.
Anang dan Ashanty mengikuti vaksinasi vaksin Nusantara. Keduanya diambil sampel darah sebelum divaksinasi.
Mantan Menkes Terawan turun langsung untuk menyuntikkan Vaksin Nusantara ke Aburizal Bakrie. Bagaimana momennya?
Kepala BPOM enggan memberikan komentar lagi terkait vaksin Nusantara, jika melanjutkan uji klinis tanpa standar yang ditetapkan.
Ketua Satgas COVID-19 IDI Prof Zubairi Djoerban menyarankan BPOM dan peneliti vaksin nusantara duduk bersama menengahi polemik. Jika perlu, libatkan psikolog.
Vaksin Nusantara besutan eks Menkes Terawan berjalan ke uji klinik Fase II tanpa lampu hijau BPOM. Tapi soal pentingnya keamanan, tidak ada tawar menawar.