
Kasus Tumpukan Sampah, Walkot-Sekda Pekanbaru Sudah Diperiksa Polisi
Polisi mengatakan telah memeriksa Wali Kota Pekanbaru Firdaus dan Sekda Pekanbaru terkait kasus tumpukan sampah. Pemeriksaan dilakukan pekan lalu.
Polisi mengatakan telah memeriksa Wali Kota Pekanbaru Firdaus dan Sekda Pekanbaru terkait kasus tumpukan sampah. Pemeriksaan dilakukan pekan lalu.
Wali Kota Pekanbaru menjelaskan alasan pencopotan Agus Pramono dari Kepala Dinas LHK. Firdaus mengatakan Agus dicopot karena kinerjanya bikin resah warga.
Wali Kota Pekanbaru buka suara terkait tumpukan sampah yang terjadi sejak awal Januari 2021. Firdaus menyebut masalah sampah terjadi karena DLHK kurang tanggap.
Kadis LHK Pekanbaru dibebastugaskan oleh Wali Kota. Kadis dicopot saat dirinya diperiksa oleh Pemkot. Di sisi lain, polisi mengusut kasus sampah menumpuk.
Agus dicopot dari jabatan Kepala Dinas LHK Pekanbaru. Meski ada pejabat yang dicopot, polisi memastikan penyelidikan kasus tumpukan sampah terus berlanjut.
Masyarakat mengeluh ada tumpukan sampah di Pondok Jaya, Cipayung, Kota Depok. Pemkot Depok langsung merespons dengan mengangkut sampah.
Saluran air di Pasar Kranggot, Cilegon, dipenuhi sampah. Pemkot Cilegon meminta masyarakat tidak membuang sampah sembarangan.
Sekretaris Daerah Kota Pekanbaru, M Jamil, 2 kali tak menghadiri pemeriksaan polisi soal tumpukan sampah.
Tumpukan sampah di Pasar Cik Puan, Pekanbaru, Riau, mulai diangkut. Pedagang berharap sampah diangkut secara rutin agar tak menumpuk lagi.
Tumpukan sampah di pasar tradisional Cik Puan Pekanbaru, Riau, membuat omzet pedagang turun. Padahal pandemi Corona sudah bikin pendapatan mereka berdampak.