
Terkuak! Rencana Besar Bos AirAsia Genjot Bisnis di RI
AirAsia menjadi maskapai yang menggarap bisnis penerbangan di Indonesia. Maskapai ini sudah memiliki rencana besar untuk menggenjot bisnisnya di Indonesia.
AirAsia menjadi maskapai yang menggarap bisnis penerbangan di Indonesia. Maskapai ini sudah memiliki rencana besar untuk menggenjot bisnisnya di Indonesia.
Bos maskapai AirAsia, Tony Fernandes meramal bisnis penerbangan bakal kembali normal. Kapan kira-kira?
Bos AirAsia Tony Fernandes mengunggah foto bersama Tesla di akun Instagram. Banyak yang memuji, tidak sedikit yang menagih refund pembelian tiket.
Selain memberikan pelayanan penerbangan, AirAsia meluncurkan layanan baru yang bergerak di bidang transportasi online. Diberi nama AirAsia Ride. Seperti apa?
AirAsia resmi meluncurkan layanan baru transportasi online. Ini merupakan model bisnis baru maskapai tersebut yang akan menjadi pesaing Grab dan Gojek.
Dikutip dari asiaone, Senin (2/8/2021), Fernandes merencanakan jalur ekspansi baru ke bidang yang disebut superapp di Asia Tenggara.
Belakangan ini beredar video terkait hinaan CEO AirAsia Thailand saat meeting virtual. Ia pun segera meminta maaf.
"Gojek merupakan salah satu inspirasi saya, satu-satunya unicorn di Asia Tenggara yang saya hormati"
AirAsia Group berencana mencari dana segar sebanyak 2,5 miliar ringgit atau US$ 604,6 juta, setara Rp 8,7 triliun dengan melalui utang dan penjualan saham.
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno dan bos AirAsia membuat kesepakatan. AirAsia bakal terbang ke lima destinasi super prioritas.