
Dimediasi Gubernur-Pangdam, Bentrok TNI Vs Warga di Buleleng Berakhir Damai
Bentrok TNI dengan warga di Desa Sidetapa, Buleleng, Bali, berakhir damai setelah Gubernur dan Pangdam Udayana mempertemukan kedua belah pihak.
Bentrok TNI dengan warga di Desa Sidetapa, Buleleng, Bali, berakhir damai setelah Gubernur dan Pangdam Udayana mempertemukan kedua belah pihak.
Polres Buleleng memeriksa sebanyak lima orang buntut kisruh antara TNI dan warga di Desa Sidetapa, Kecamatan Banjar, Kabupaten Buleleng, Bali.
Mayjen TNI Maruli Simanjuntak mengatakan bentrok antara TNI dan warga di Desa Sidetapa, Kecamatan Banjar, Kabupaten Buleleng, Bali, tak bisa dibenarkan,
Video yang merekam aksi anggota TNI memukul warga di Buleleng viral di media sosial. Duduk perkara masalah ini bermula dari Kepala Dandim yang ditempeleng.
Warga di Desa Sidetapa, Kecamatan Banjar, Kabupaten Buleleng, Bali, yang viral dihajar TNI berencana melaporkan kejadian tersebut.
DI mengatakan teman yang diboncengnya, AG (23), dipukul saat itu oleh prajurit TNI. Karena temannya dipukul, DI menuturkan dirinya pun menghentikan laju motor.
Komandan Kodim (Dandim) 1606/Buleleng akhirnya melaporkan warga Desa Sidetapa, Kecamatan Banjar, Kabupaten Buleleng, Bali, ke polisi.
Kapenrem 163/Wira Satya Mayor Arm Ida Bagus Putu Diana Sukertia meminta peristiwa viral TNI menghajar warga karena kepala Dandim dipukul dilihat secara utuh.
Viral sejumlah anggota TNI memukul remaja di Desa Sidetapa, Kabupaten Buleleng, Bali. Kejadian ini dipicu lantaran kepala Dandim Buleleng dipukul.