
Kapolda Metro: Kasus Senpi Ilegal Terbongkar atas Kolaborasi PMJ-Puspom AD
Jaringan penjual senpi ilegal yang mencatut nama pejabat TNI AD dan Kemhan dibongkar polisi. Kasus ini terungkap atas kolaborasi Polda Metro dan Kemhan.
Jaringan penjual senpi ilegal yang mencatut nama pejabat TNI AD dan Kemhan dibongkar polisi. Kasus ini terungkap atas kolaborasi Polda Metro dan Kemhan.
Polda Metro Jaya bekerja sama dengan Puspomad mengungkap jaringan peredaran senjata api ilegal yang memakai identitas palsu.
Polda Metro dan Puspom TNI AD mengungkap jaringan penjualan senpi ilegal. Pelaku memalsukan kartu identitas pejabat TNI AD dan Kementerian Pertahanan.
Ditreskrimum Polda Metro Jaya dan Densus 88 menggerebek sebuah pabrik senjata api ilegal di Sumedang, Jawa Barat. Dua orang dan ratusan butir peluru diamankan.
Polda Metro Jaya mengembangkan kasus peredaran senjata api (senpi) ilegal. Para pelaku yang berperan sebagai pemasok senpi ilegal kini telah diringkus.
Penjual rupanya mencatut identitas TNI AD dan Kementerian Pertahanan (Kemenhan) dalam melakukan aksinya.
Tigaa oknum polisi ditangkap terkait kasus jual beli senjata api ilegal. Oknum tersebut diketahui membeli senpi secara ilegal melalui e-commerce.
Polda Metro mengungkap modus penjualan senpi ilegal melalui e-commerce. Salah satunya adalah air gun yang dimodikasi jadi senpi, dijual seolah-olah air gun.
Polda Jabar merespons keterlibatan Bripka Syarif Mukhsin. Anggota Renmin Samapta Polresta Cirebon itu disebut terlibat dugaan kasus jual beli senjata ilegal.
Polda Metro mengungkap ada 4 klster tersangka di kasus jual beli senpi ilegal. Mulia dari klster jaringan terorisme hingga modifikator.