
Satpol PP Depok Tegur Warung Ramai Pengunjung di Hari Kedua Lebaran
Satpol PP Depok kemudian turun dan menindak para pedagang yang melanggar aturan pembatasan sosial berskala besar (PSBB) tersebut.
Satpol PP Depok kemudian turun dan menindak para pedagang yang melanggar aturan pembatasan sosial berskala besar (PSBB) tersebut.
Para pelajar tersebut kemudian diimbau untuk pulang ke rumah masing-masing dan tidak bepergian ke luar rumah selama masa penanganan wabah Corona.
Pihak Satpol PP akan memantau aktivitas di kuburan setiap malam akhir pekan. Sementara warga diminta untuk tidak lagi memutar dangdut keliling di area makam.
Kasatpol PP Depok Lienda mengimbau masyarakat untuk melapor apabila ada warga yang mabuk-mabukan di area lingkungan penduduk.
Lienda mengimbau masyarakat untuk tidak lagi memasang gerobak 'darling' (dangdut keliling) di area kuburan. Di makam, sebaiknya mendoakan yang telah meninggal.
Anjing-anjing itu ditemukan di dalam sebuah rumah kosong. Sang pemilik sudah pindah dari rumahnya.
Hanya, Iwan tidak menyebutkan ke mana anjing-anjing itu dievakuasi. Iwan hanya menyampaikan bahwa anjing-anjing tersebut dievakuasi oleh pemiliknya.
Menurut sekuriti, awalnya pemilik hanya memiliki 2-3 ekor anjing. Lama-lama anjing tersebut berkembang biak hingga kini berjumlah 30 ekor.
Ada 30 ekor anjing telantar di Kelurahan Pasar Putih, Depok. Belum jelas betul, apakah anjing-anjing ini akan dievakuasi dari rumah itu atau tidak.
Penggerebekan dilakukan setelah adanya dua pasangan yang diduga menggunakan penginapan itu sebagai tempat mesum. Bagaimana ceritanya?