
Walkot Bekasi Sudah Surati Kemenkeu Agar Sampah Selapangan Bola Jadi TPS
Hamparan sampah seluas lapangan sepakbola belum diangkut. Kabar terbaru, Bekasi telah menyurati Kemenkeu RI supaya diizinkan menjadikan lahan itu sebagai TPS.
Hamparan sampah seluas lapangan sepakbola belum diangkut. Kabar terbaru, Bekasi telah menyurati Kemenkeu RI supaya diizinkan menjadikan lahan itu sebagai TPS.
Rencana diturunkannya alat berat untuk angkut sampah seluas lapangan bola di Kampung Caman kembali ditunda. Pemkot Bekasi beralasan cuaca tidak mendukung.
Pemkot Bekasi awalnya berencana mengangkut sampah di samping gerbang Tol Kalimalang 1. Namun tindakan itu urung dilakukan karena terkendala cuaca.
Rencananya, alat berat akan mulai diturunkan awal pekan depan. Besok, petugas Pemkot Bekasi akan bekerja memastikan jalur alat-alat berat supaya bisa masuk.
Pemkot Bekasi bakal mengerahkan alat berat lewat permukiman untuk mengangkut sampah selapangan bola. Warga tak keberatan, asalkan sampah dienyahkan segera.
Alat berat untuk angkut sampah selapangan bola akan masuk melalui permukiman warga. Namun, tindakan itu harus melalui persetujuan dari masyarakat.
Akses alat berat menjadi salah satu kendala pengangkutan sampah selapangan bola di Bekasi. Pemkot Bekasi mencari cara agar alat berat bisa masuk lokasi.
Pemerintah Kota Bekasi dinilai abai karena membiarkan sampah menumpuk seluas lapangan bola. Pemkot harus bertanggung jawab menyelesaikan masalan ini.
Hari ini, petugas tidak lagi membersihkan sampah seluas lapangan sepak bola di Kampung Caman Kota Bekasi. Mereka beralasan menunggu alat berat.
Hamparan sampah seluas lapangan sepakbola di Bekasi belum diangkut juga. Padahal Wali Kota Bekasi telah memerintahkan jajarannya untuk mengangkutnya.