
Cerita Akmal, Mengaku Bertelur hingga Dinyatakan Alami Gangguan Jiwa
Pihak kepolisian akhirnya menyatakan Akmal mengalami gangguan jiwa. Hal itu terkait pengakuannya bisa bertelur dari anusnya.
Pihak kepolisian akhirnya menyatakan Akmal mengalami gangguan jiwa. Hal itu terkait pengakuannya bisa bertelur dari anusnya.
Penyelidikan terhadap Akmal, remaja yang mengaku bertelur dihentikan polisi. Dari hasil pemeriksaan, Akmal diduga mengalami gangguan jiwa.
Polres Gowa memeriksa 7 orang saksi termasuk dokter yang pernah menangani Akmal, remaja yang mengaku bertelur.
Kabar tentang manusia yang mengaku bisa bertelur selalu menggemparkan. Kisahnya begitu meyakinkan, tapi sulit diterima dengan akal sehat.
Polisi memeriksa Akmal, remaja bertelur yang menggemparkan dunia medis. Namun pengakuan Akmal masih meragukan bahwa ia bisa bertelur.
Akmal akan dikembalikan ke rumah sakit Syech Yusuf Sungguminasa untuk kembali menjalani isolasi.
Polres Gowa, Sulsel terus menyelidiki kebenaran pengakuan Akmal yang bisa bertelur. Secara hipotesis ilmiah, tidak ada manusia yang bisa bertelur.
Akmal saat ini tengah menjalani isolasi sebagai rangkaian dari observasi pihak medis guna mengetahui penyebab telur tersebut berada dalam tubuhnya.
Sayangnya telur tersebut dikeluarkan di WC dan pecah saat akan dikeluarkan. Akmal mengaku ukurannya terbilang kecil.
Setidaknya ada dua pria yang sempat membuat heboh karena diklaim bisa bertelur. Kakek Sinin dari Jakarta Utara dan seorang remaja bernama Akmal dari Gowa.