
Polri: Isu Penyerangan Ulama Diviralkan Selama Februari 2018
Polri mencatat isu penyerangan ulama itu diviralkan di media sosial oleh kelompok penyebar hoax sepanjang Februari 2018.
Polri mencatat isu penyerangan ulama itu diviralkan di media sosial oleh kelompok penyebar hoax sepanjang Februari 2018.
Polisi menyebut para pelaku yang tergabung Muslim Cyber Army berkaitan dengan kelompok penyebaran hoax dan hate speech yang sebelumnya sudah diungkap, Saracen.
Polda Jawa Barat mendalami keberadaan kelompok Muslim Cyber Army (MCA). Polisi menduga kelompok tersebut berkembang di Jabar.
Bareskrim menangkap Bobby Gustiono, (34) di wilayah Sumatera Utara. Bobby diduga memiliki peran sebagai admin sekaligus tim 'snipper' Muslim Cyber Army (MCA).
Pria tersebut diduga menyebarkan ujaran kebencian via media sosial Facebook.
Ramai di media sosial. Akun Twitter dengan nama @Cak_Luth disebut-sebut milik seorang anggota grup penyebar hoax Muslim Cyber Army, ML. Ini pejelasan polisi.
Kapolri Jenderal Tito Karnavian menyampaikan analisis terkait isu penyerangan ulama. Dari 45 isu yang beredar, hanya ada 3 benar terjadi di lapangan.
Tweet antar 2 politikus tersebut pun sudah dicomment 200-an akun dan sudah re-tweet 997 kali.
Laporan itu dibuat karena Fadli merasa difitnah dengan sebuah foto yang tersebar di media sosial.
Waketum Gerindra disebut berfoto bersama admin Muslim Cyber Army, Roy Janir, dalam sebuah postingan yang viral di media sosial. Dia mengaku tak kenal pria itu.