
Rugi Rp 12 T, PLN Kok Malah Tambah Komisaris?
Penambahan anggota komisaris ini artinya bisa menambah beban usaha perseroan.
Penambahan anggota komisaris ini artinya bisa menambah beban usaha perseroan.
PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) mencatatkan rugi sebesar Rp 12,14 triliun hingga akhir September 2020.
PLN mengungkapkan kerugian sebesar Rp 38,88 triliun pada triwulan I-2020 yang diakibatkan selisih nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat.
Direktur Utama PT PLN (Persero) Sofyan Basir angkat bicara terkait dengan rugi keuangan sebesar Rp 18 triliun yang dialami BUMN kelistrikan tersebut.
Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Rini Soemarno menjelaskan hal tersebut terjadi karena adanya pelemahan pada nilai tukar rupiah terhadap dolar AS.