
Empati Teman Terpapar Corona Berujung Ancaman ke Petugas Medis
Pelakunya adalah teman dari keluarga yang terpapar Corona yang mengaku berempati mendengar curhat sepihak dari temannya tersebut.
Pelakunya adalah teman dari keluarga yang terpapar Corona yang mengaku berempati mendengar curhat sepihak dari temannya tersebut.
Kasus intimidasi terhadap S (50), petugas medis perempuan Puskesmas Kedawung, Sragen saat menangani pasien positif Corona berakhir damai.
Polisi ungkap motif di balik pesan ancaman yang dikirim seorang warga kepada tenaga kesehatan virus Corona di Sragen, Jawa Tengah.
Polres Sragen ungkap pengirim pesan WA ancaman kepada seorang petugas medis perempuan Puskesmas Kedawung yang menangani pasien positif virus Corona.
Polres Sragen meminta keterangan kepada petugas medis perempuan Puskesmas Kedawung berinisial S (50) yang mendapat ancaman via WA usai menangani pasien Corona.
Polisi masih menyelidiki kasus pesan WA bernada ancaman kepada seorang petugas medis puskesmas di Sragen. Ada empat saksi yang telah diperiksa hingga saat ini.
Polisi pun mengungkap isi pesan WA bernada mengancam yang diterima tenaga medis Puskesmas Kedawung, Sragen. Seperti apa isinya?
Bupati Sragen meminta aparat penegak hukum mengusut tuntas kasus intimidasi terhadap petugas medis Puskesmas Kedawung saat menangani pasien COVID-19.
S (50 tahun), tenaga medis Puskesmas Kedawung, Sragen, buka suara terkait intimidasi via WA yang diterimanya saat menangani pasien positif Corona (COVID-19).
Polisi melakukan penyelidikan kasus seorang petugas medis di Sragen yang mendapat pesan bernada ancaman melalui WA usai menangani pasien positif virus Corona.