
Emak Perakit 'Bom' Bola Karet Penggagalan Pelantikan Jokowi Dibui 8,5 Bulan
Emak-emak Firdaus Ahmad Bawazier (58) dihukum 8 bulan 15 hari oleh Pengadilan Negeri Jakarta Timur (PN Jaktim).
Emak-emak Firdaus Ahmad Bawazier (58) dihukum 8 bulan 15 hari oleh Pengadilan Negeri Jakarta Timur (PN Jaktim).
Ketiga wanita itu 'direkrut' oleh tersangka utama, Samsul Huda. Seperti apa profil ketiganya?
Wanita yang mengaku sebagai bendahara di sebuah partai ini dituding mendanai pembuatan 'bom' bola karet.
Samsul sempat memantau sejumlah aksi di kawasan DPR. Hingga akhirnya muncul ide melempar 'bom' bola karet karena melihat polisi tembakan gas air mata.
Polisi menangkap Suci Rahayu penyandang dana kasus rencana pengagalan pelantikan Presiden dan Wakil Presiden Indonesia. Suci dihadirkan di Polda Metro Jaya.
Samsul menyiapkan 'bom' bola karet untuk mengacaukan pelantikan presiden. 'Bom' itu akan dilempar ke DPR pakai ketapel. Seperti apa bentuknya?
Samsul sempat ikut pertemuan dengan sejumlah tokoh dan aktivis. Dia juga sempat menyampaikan soal rencananya itu kepada tokoh aktivis tersebut.
Otak perencana penggagalan pelantikan presiden, Samsul Huda mengaku berprofesi sebagai pengacara. Seperti apa sosoknya?
Seorang wanita bernama Suci Rahayu alias Ayu ditangkap polisi terkait perencanaan penggagalan pelantikan presiden. Ayu diduga ikut mendanai gerakan tersebut.
Polisi mengungkap perencanaan menggagalkan pelantikan presiden-wakil presiden pada 20 Oktober lalu melalui sebuah grup WhatsApp. Apa isi percakapan di grup itu?