
COVID-19 Varian Nimbus Menyebar Cepat di 22 Negara, Kemenkes RI Angkat Bicara
COVID-19 varian Nimbus menyebar cepat ke setidaknya 22 negara, termasuk Thailand dan Singapura. Hingga minggu ke-23 2025, belum ada temuan di Indonesia.
COVID-19 varian Nimbus menyebar cepat ke setidaknya 22 negara, termasuk Thailand dan Singapura. Hingga minggu ke-23 2025, belum ada temuan di Indonesia.
Konsorsium Genomik SARS-CoV-2 India, INSACOG, mengungkap temuan varian COVID-19 XFG. Sejauh ini, ditemukan 163 kasus yang berkaitan dengan varian itu.
Ilmuwan peringatkan varian COVID-19 baru 'XEC' lebih menular dan cepat menyebar. Varian ini telah terdeteksi di berbagai negara.
Pemerintah melaporkan tambahan kasus baru positif Corona pada hari ini sebanyak 7.110 kasus. DKI Jakarta menjadi provinsi penyumbang kasus terbanyak.
Kondisi pandemi tak seburuk dua tahun lalu, namun penyebarannya masih ada. Sebagai upaya preventif, Jerman berencana wajibkan penggunaan masker mulai Oktober.
Takut jadi pusat penyebaran virus COVID-19, sekolah ini rela paksa seluruh muridnya untuk makan siang di luar ruangan. Padahal suhu di luar sangat dingin.
WHO sebut bisa mengakhiri pandemi Covid-19 pada tahun 2022. WHO mengklaim punya alat yang bisa menghilangkan kematian akibat Covid-19.
Pemerintah Jepang mencabut status kedaruratan negaranya mulai Jumat (1/10). Perdana Menteri Jepang Yoshihide Suga minta masyarakat tetap waspada.
Data grafis kasus Covid-19 di Amerika Serikat dilihat dari Pusat Sains dan Teknik Sistem (CSSE) di Universitas Johns Hopkins masih terus menanjak.
Kerajaan Arab Saudi pada Selasa (2/2) waktu setempat mengeluarkan larangan masuk penerbangan dari 20 negara, termasuk Indonesia.