
Penurunan Tanah di Stadion Hoegeng Pekalongan Capai 14,5 Cm dalam 2 Tahun
Hari ini, patok pengukur penurunan tanah milik Badan Geologi Kementerian ESDM di Stadion Hoegeng menunjukkan penurunan tanah sudah mencapai 14,5 sentimeter.
Hari ini, patok pengukur penurunan tanah milik Badan Geologi Kementerian ESDM di Stadion Hoegeng menunjukkan penurunan tanah sudah mencapai 14,5 sentimeter.
Kota Pekalongan diprediksi akan tenggelam karena massifnya pengambilan air tanah. Begini kondisi pemukiman warga Pekalongan.
Pemkot Pekalongan mencatat penurunan permukaan tanah sekitar 0,5 sentimeter per bulan atau 6 sentimeter per tahunnya.
Pakar ITB mengungkap prediksi Semarang, Demak dan Pekalongan akan tenggelam karena terus mengalami penurunan tanah. Apa kata Gubernur Jateng, Ganjar Pranowo?
Dibanding Jakarta, ternyata kondisi penurunan tanah di pesisir Pekalongan, Semarang dan Demak lebih mengkhawatirkan. Setiap tahun penurunannya sekitar 15-20 cm.
Akan jauh lebih murah dan permanen jika segera membenahi manajemen penggunaan air tanah dengan mendaur ulang atau menyulih air laut.
"Andai tak dibuatkan intervensi semacam itu, wilayah Gunung Sahari, Ancol, dan Pluit saat ini sudah menjadi laut," kata Heri Andreas.