
Nasib Tragis 2 Bocah Gresik Meninggal Usai Dengar Petasan-Dibunuh Ayah
Nasib tragis dialami dua bocah di Gresik. Satu bocah tewas di tangan ayah kandungnya, satu bocah lagi meninggal diduga kaget suara ledakan petasan.
Nasib tragis dialami dua bocah di Gresik. Satu bocah tewas di tangan ayah kandungnya, satu bocah lagi meninggal diduga kaget suara ledakan petasan.
AZ, bocah di Gresik tewas dibunuh ayah kandungnya. Sebelum dihabisi, dia sempat menggambar dan menuliskan pesan selamat tinggal.
Polisi terus mendalami keterangan ayah di Gresik yang tega membunuh anak kandungnya sendiri. Ternyata, pelaku merupakan residivis narkoba.
Ayah di Gresik sempat mencari tutorial di google sebelum membunuh ayahnya. Ia mencari cara membunuh anak dengan cepat.
Ayah di Gresik bunuh anak kandungnya dengan 24 tikaman di punggung. Sebelum melakukan aksinya, ia sempat browsing cara membunuh di google.
Pengakuan ayah yang membunuh anak kandung di Gresik ini sungguh nyeleneh. Ia mengaku tak menyesal dan yakin anaknya masuk surga.
Ayah di Gresik mengaku tak menyesal membunuh anak kandungnya. Ia berdalih kasihan dengan anaknya yang kerap di-bully memiliki ibunda LC atau pemandu lagu.
Seorang ayah tega membunuh anak kandungnya sendiri yang masih berusia 9 tahun di Gresik. Korban tewas usai ditusuk ayahnya di rumah kontrakan mereka.
Ayah yang membunuh anaknya di Gresik mengaku punya alasan khusus. Ia tak tega anaknya kerap dibully memiliki ibu seorang pemandu lagu atau LC.
Ayah yang membunuh anaknya di Gresik yakin putrinya akan masuk surga. Ia memiliki keyakinan anak-anak yang meninggal dunia pasti masuk surga.