
Total Ada 51 PDP Corona yang Meninggal di Tulungagung
Jumlah Pasien Dalam Pengawasan (PDP) yang meninggal di Tulungagung mencapai 51 orang. Seluruhnya dimakamkan dengan prosedur tetap (protap) COVID-19.
Jumlah Pasien Dalam Pengawasan (PDP) yang meninggal di Tulungagung mencapai 51 orang. Seluruhnya dimakamkan dengan prosedur tetap (protap) COVID-19.
Data terkini total ada 69 positif Corona, 28 orang sembuh, dan sembilan orang meninggal di Daerah Istimewa Yogyakarta.
Seorang perawat yang bertugas di Ambulans Gawat Darurat (AGD) Dinas Kesehatan DKI Jakarta, meninggal dunia. Perawat tersebut berstatus PDP COVID-19.
Dua PDP di Purworejo, Jawa Tengah meninggal dunia. Keduanya meninggal pada hari yang sama setelah mendapatkan perawatan di RSUD dr Tjitrowardojo.
Satu PDP di Banyuwangi meninggal. Pasien pria berumur 25 tahun tersebut sempat dirawat di RSUD Blambangan dua hari, namun nyawanya tak tertolong.
Satu PDP Corona di Kota Malang meninggal. Pasien pria 60 tahun itu sempat menjalani perawatan di IGD RST Soepraoen, Kota Malang selama 6 jam.
Dua PDP dari Kabupaten Blitar meninggal secara beruntun. Mereka sempat diisolasi sehari namun nyawanya tak tertolong karena memiliki penyakit penyerta.
Petani 51 tahun meninggal saat diisolasi di RSUD Dr Wahidin Sudiro Husodo, Kota Mojokerto. Ia jadi PDP Corona ketujuh yang meninggal di Kabupaten Mojokerto.
Dua Pasien Dalam Pengawasan (PDP) Corona di Sidoarjo meninggal saat dirawat di rumah sakit. Hingga saat ini, total ada 11 PDP yang meninggal di Kota Delta.
Seorang Pasien Dalam Pengawasan (PDP) asal Magetan yang dirawat di RS Aisyiyah Ponorogo meninggal. Pasien tersebut juga dimakamkan sesuai prosedur Corona.