
Dewas KPK Pelajari Laporan MAKI terhadap Alex Marwata soal Kasus Kabasarnas
MAKI melaporkan Wakil Ketua KPK Alexander Marwata ke Dewas KPK terkait kisruh penanganan OTT di Basarnas. Laporan itu kini telah diterima Dewas KPK.
MAKI melaporkan Wakil Ketua KPK Alexander Marwata ke Dewas KPK terkait kisruh penanganan OTT di Basarnas. Laporan itu kini telah diterima Dewas KPK.
Ahmad Sahroni, meminta Presiden Jokowi turun tangan menangani polemik operasi tangkap tangan (OTT) KPK di Basaras, yang menyeret perwira TNI aktif.
Pimpinan KPK menyatakan adanya kekeliruan dari penyelidik dalam OTT di Basarnas. Arsul Sani meminta pimpinan KPK meminta maaf kepada pegawai KPK.
Pimpinan KPK menyebut ada kekeliruan tim penyelidik soal kesalahan prosedur di kasus Basarnas. Mardani mengingatkan pimpinan KPK agar tak salahkan anak buah.
Operasi tangkap tangan (OTT) yang dilakukan KPK dalam dugaan suap pengadaan barang dan jasa di Basarnas justru menimbulkan polemik.
Alexander mengatakan KPK memang tidak mengeluarkan surat perintah penyidikan (sprindik) untuk anggota TNI di kasus tersebut.
Alexander menegaskan, jika terjadi kesalahan dalam kasus itu, itu tanggung jawab pimpinan KPK.
Dia menambahkan, sebagai bentuk pertanggungjawaban, para pimpinan KPK harus mengundurkan diri imbas kekisruhan di kasus OTT Basarnas tersebut.
Dalam surat yang diterima detikcom, para pegawai juga menyatakan dukungan kepada Brigjen Asep.
Mantan penyidik KPK, Yudi Purnomo, menilai kisruh kasus tersebut menjadi tanggung jawab sepenuhnya pimpinan KPK.