
Menerka Makna Gus Yahya Bilang NU Tak Jauh dari Jokowi
Adi Prayitno menilai pernyataan Ketum PBNU Gus Yahya yang menyebut NU tidak akan jauh-jauh dari Presiden Joko Widodo (Jokowi) bisa dimaknai secara politik.
Adi Prayitno menilai pernyataan Ketum PBNU Gus Yahya yang menyebut NU tidak akan jauh-jauh dari Presiden Joko Widodo (Jokowi) bisa dimaknai secara politik.
Partai Demokrat berharap NU bisa menjalankan perannya sebagai Ormas Islam sebagai mana mestinya.
PPP menilai pernyataan Gus Yahya tak ada kaitannya dengan pilpres.
PPP menuturkan NU selalu berada di garis terdepan bukan saja dalam merebut kemerdekaan tetapi juga di dalam menjaga keutuhan NKRI
Kedatangan Zulhas dan Prabowo pun disambut oleh Rais Aam Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) KH Miftachul Akhyar
Artinya seorang Nahdliyin sudah mantap atas prinsip, keyakinan, dan akidah tetapi mampu berperan penting di mana-mana. Namun kalimat itu sudah kurang dipahami.
Ketum MUI KH Anwar Iskandar berkelakar di acara Munas dan Konbes NU dengan mengatakan bahwa kata 'amin' harus diucapkan secara lengkap 'Amin Ya Rabbal Alamin'.
Presiden Joko Widodo (Jokowi) membuka Musyawarah Nasional Alim Ulama dan Konferensi Besar Nahdlatul Ulama 2023.
PBNU kukuhkan Dewan Pengampu GKMNU. Ada Jokowi, KH Ma'ruf Amin, juga Sinta Nuriyah seperti ini tugas GKMNU
Kiai Miftach menuturkan KPU saat ini belum menentukan siapa saja capres-cawapres di Pilpres 2024. Karena itu, dia meminta warga NU untuk bersabar.