
230 Ribu Turis India ke Bali, Dinkes Imbau Waspadai Virus Nipah
Virus Nipah dari India telah banyak menyebar, misalnya di India dan Malaysia. Karenanya, Dinas Kesehatan Bali mengimbau masyarakat mewaspadai penyebarannya.
Virus Nipah dari India telah banyak menyebar, misalnya di India dan Malaysia. Karenanya, Dinas Kesehatan Bali mengimbau masyarakat mewaspadai penyebarannya.
Dinas Kesehatan Bali imbau masyarakat mewaspadai penyebaran virus Nipah yang berasal dari India. Sejak Januari-Juli 2023, 230 turis India mengunjungi Bali.
Kemenkes mengeluarkan Surat Edaran soal Kewaspadaan Penyakit Virus Nipah. Berikut isi surat edaran tersebut.
Kemenkes RI mengungkapkan saat ini virus Nipah belum terdeteksi. Namun, pihaknya mewanti-wanti karena virus tersebut bisa saja masuk ke RI, ini alasannya.
Kemenkes melaporkan saat ini belum ada kasus virus Nipah di RI. Meski begitu, Kemenkes mengimbau agar waspada dengan meningkatkan pengawasan pintu masuk negara.
Kementerian Kesehatan RI melaporkan sampai saat ini belum ada kasus virus Nipah di Indonesia. Kendati demikian, kewaspadaan di pintu negara tetap ditingkatkan.
Kementerian Kesehatan RI mengeluarkan surat edaran terkait peningkatan kewaspadaan penyakit virus Nipah. Sebelumnya dua orang di India tewas karena virus Nipah.
Virus Nipah kembali menyerang Kerala, India. Virus langka ini ditularkan inang kelelawar. Fatalitas infeksi virus Nipah sekitar 70%.
Virus Nipah kembali jadi sorotan pasca lagi-lagi mewabah di India untuk keempat kalinya. Pakar meyakini virus ini sempat menyebar di RI.
Penjabat Kesehatan India menyebut virus Nipah kini terkendali meskipun sebelumnya telah menyebabkan dua orang meninggal dunia. Begini sorotannya.