
Pemprov Bali dan 4 Daerah Sarbagita Anggarkan Rp 59 M untuk Bus TMD 2026
Pemprov Bali tandatangani kerja sama dengan Pemkot Denpasar dan Pemkab Badung, Gianyar, Tabanan untuk Trans Metro Dewata 2026 dengan anggaran Rp 59 miliar.
Pemprov Bali tandatangani kerja sama dengan Pemkot Denpasar dan Pemkab Badung, Gianyar, Tabanan untuk Trans Metro Dewata 2026 dengan anggaran Rp 59 miliar.
Pemprov Bali uji coba bus listrik Trans Metro Dewata mulai 25 Agustus 2025. Masyarakat bisa menikmati layanan gratis selama sebulan.
Tarif khusus Rp 2 ribu untuk pelajar, disabilitas, dan lansia diluncurkan di Car Free Day Denpasar. Dapatkan kartu e-money TMD untuk menikmati layanan ini.
Bus Trans Metro Dewata resmi beroperasi dengan tarif baru. Penumpang mulai memanfaatkan layanan ini, menikmati kenyamanan transportasi umum di Bali.
Gubernur Bali Wayan Koster menjelaskan tidak ada pendapatan asli daerah (PAD) yang ditargetkan dari kembali beroperasinya bus Trans Metro Dewata.
Pemprov Bali berencana membentuk Badan Umum Transportasi Daerah (BUTD) pada 2026. Badan baru itu akan mengelola semua transportasi publik darat di Pulau Dewata.
Bus Trans Metro Dewata (TMD) kembali beroperasi gratis hingga 20 April 2025. Namun, hari pertama tidak ada penumpang yang naik.
Pemprov Bali alokasikan Rp 49,7 miliar untuk operasional Bus Trans Metro Dewata hingga Desember 2025. Gubernur Koster minta efisiensi dan peningkatan penumpang.
Bus TMD resmi beroperasi dengan pembiayaan 30% dari Pemprov Bali dan 70% dari Pemkab Sarbagita. Layanan publik ini bertujuan mengurangi kemacetan.
Bus Trans Sarbagita berencana memperpanjang rute dari GOR Ngurah Rai ke Kota Gianyar untuk menyambungkan dengan koridor TMD.