
4 Fakta Prajurit TNI dan Istri di Papua Tewas Ditembak OTK-Anak Jadi Korban
Seorang prajurit TNI di Papua tewas tertembak dan istri meninggal akibat sabetan senjata tajham akibat serangan brutal orang tak dikenal (OTK).
Seorang prajurit TNI di Papua tewas tertembak dan istri meninggal akibat sabetan senjata tajham akibat serangan brutal orang tak dikenal (OTK).
Penyerangan prajurit TNI Sertu Eka yang melibatkan istri dan anaknya di Yalimo, Papua belum terungkap. Kasus penembakan oleh OTK masih misteri.
Prajurit TNI Sertu Eka (28) dan istrinya, Sri Lestari Indah Putri (33) jadi korban penyerangan OTK di Yalimo, Papua. 2 anaknya bahkan jadi sasaran penyiksaan.
Hendra menuturkan sesaat usai ditembak, ketiga prajurit dilarikan dengan helikopter. Mereka dievakuasi dari Maybrat ke RSAL di Sorong.
Prajurit TNI ditembaki KKB hendak bekerja membangun infrastruktur setempat untuk membantu warga, yang juga melibatkan prajurit putra daerah Papua Barat.
KKB yang serang anggota TNI di Distrik Suru-suru, diduga mendapat senjata dai Papuan Nugini (PNG). Dugaan itu disampaikan oleh Dandim 1715 Yahukimo.
Penembakan terjadi setelah helikopter TNI melakukan pergeseran pasukan.
Dua anggota TNI ditembak Kelompok Kriminal Separatis Bersenjata (KKSB) di Bandara Nduga, Papua. Dua anggota itu mengalami luka serius dan dievakuasi ke Timika.
Serda Siswanto Bayu Aji telah dimakamkan secara kemiliteran di TMP Kusuma Bhakti, Purwodadi. Sejak lulus SMK ia bercita-cita ingin jadi anggota Polri atau TNI.
Serda Siswanto Bayu Aji gugur gugur saat bertugas di Papua. Ia berencana menikah dengan gadis pujaannya usai bertugas. Namun rencana itu akhirnya kandas.