
Lagi, Kantor Pos Ambon Terima 1.749 Tabloid Indonesia Barokah
Kantor Pos Cabang Ambon kembali menerima ribuan Tabloid Indonesia Barokah.
Kantor Pos Cabang Ambon kembali menerima ribuan Tabloid Indonesia Barokah.
Syahar mengatakan penyidik menganalisis laporan dulu. Setelah itu baru melakukan pemeriksaan terhadap saksi-saksi.
Tabloid ini rencananya akan dikirim ke 11 kabupaten/kota di Maluku. Pihak PT Pos akan koordinasi dengan Bawaslu Ambon.
Bawaslu Provinsi Bali menemukan puluhan paket Tabloid Indonesia Barokah di sejumlah kabupaten di Bali. Sebagian tabloid tersebut sudah diedarkan.
Pengirim tabloid Indonesia Barokah punya jenjang bertingkat. Tabloid itu dikirim bukan oleh si pembuat, tapi memakai jasa agen ke PT Pos Logistik.
Tabloid Indonesia Barokah dipastikan bukan produk pers. BPN Prabowo Subianto-Sandiaga Uno segera menempuh jalur hukum setelah keluarnya keputusan tersebut.
Tabloid Indonesia Barokah dipastikan bukan pers sebagaimana diputuskan Dewan Pers. Pengusutan mengenai tabloid Indonesia Barokah bisa dilakukan polisi.
Dewan Pers memutuskan tabloid 'Indonesia Barokah' tidak termasuk pers. Nama-nama 'wartawan' yang tertulis dalam tabloid juga tidak tercantum di data Dewan Pers.
Indonesia Barokah tiba di Kantor Pos Kota Pangkalpinang dan Kantor Pos Belitung. Total ada 63 paket amplop.
Dewan Pers membuat pernyataan mengenai Tabloid Indonesia Barokah. Dewan Pers memutuskan Indonesia Barokah tidak memenuhi syarat sebagai perusahaan pers.