
Nastar Apel Buka Rezeki Rabiatun hingga Kantongi Omzet Ratusan Juta
Robiatun jatuh bangun merintis usaha kue sejak 1999. Tujuannya sangat mulia yakni agar bisa di rumah sambil mengurus anak namun tetap memiliki penghasilan.
Robiatun jatuh bangun merintis usaha kue sejak 1999. Tujuannya sangat mulia yakni agar bisa di rumah sambil mengurus anak namun tetap memiliki penghasilan.
Bayangkan, mengerjakan hal yang digemari sembari mendapatkan pundi dari hasil hobi sendiri.
Wanita asal Tulungagung, Jawa Timur itu mencoba peruntungannya di bisnis camilan kering berbasis ikan sejak 2015 dengan nama produksi Mina Bunga Cempaka.
Peluang bisnis kini makin terbuka lebar bagi siapapun, misalnya makanan bubur bayi.
Seperti Alfino Wijaya, yang berhasil mencatatkan omzet puluhan juta tiap bulannya dalam bisnis di bidang alat musik dengan merek Mandalika.
Octadimas Dower, CEO Difotoin.id menciptakan photobox untuk mengabadikan momen. Bisnisnya sukses dengan pendapatan Rp 10 miliar per tahun.
Dika Irawan mengubah hobi bersih-bersih rumah menjadi bisnis Antihoarding. Ia membantu orang memilah barang tak terpakai dan mengatasi masalah hoarding.
Febrina Malahayati dan Dwirachmayuni (Rara), perajin perhiasan yang berbahan dasar ASI hingga tali pusar bayi yang mereka beri merek Abreena.
Seperti yang dilakukan Laninka Siamiyono, dia banting setir dari digital marketing, kini membuka bisnis sendiri yakni mini brownies.
Pasutri itu berjualan salad sayur ala Vietnam di pinggir jalan, alias kaki lima dinamakan Vietnamrolls.