
BPJS Kesehatan Susun Langkah Hadapi Beban Pembiayaan Perawatan Lansia
BPJS Kesehatan menyiapkan langkah demi menghadapi beban pembiayaan kesehatan yang meningkat secara signifikan. Ini terutama bagi kelompok lanjut usia (lansia).
BPJS Kesehatan menyiapkan langkah demi menghadapi beban pembiayaan kesehatan yang meningkat secara signifikan. Ini terutama bagi kelompok lanjut usia (lansia).
Direktur Utama BPJS Kesehatan Prof Ali Ghufron Mukti menyebutkan beberapa penyakit terbanyak yang ditanggung BPJS Kesehatan. Nomor satu masih masalah jantung.
Klaim BPJS Kesehatan untuk pengobatan kanker terus meningkat setiap tahun. Saat ini, kanker menduduki tiga besar kalim terbanyak.
Dirut BPJS Kesehatan, Prof Ali Ghufron, mengungkapkan beban pembiayaan penyakit mencapai Rp 1.087,4 triliun dalam 11 tahun, penyakit ini paling bikin boncos.
Viral di media sosial narasi yang menyebut penyakit akibat merokok tak ditanggung oleh BPJS Kesehatan. Rencana itu disebut-sebut akan dimulai tahun 2025.
Angka kematian akibat penyakit stroke, jantung, dan kanker di Indonesia masing-masing berada di kisaran 300 ribu kasus per tahun.
er tahun 2022, penyakit jantung menjadi beban terbesar bagi BPJS Kesehatan dengan besaran klaim mencapai lebih dari Rp 12 triliun.
Diabetes mayoritas diderita oleh peserta JKN-KIS dengan rentang usia 51-65 tahun dengan prevalensi kasus 57% dari total kasus sejak tahun 2017-2020.
BPJS Kesehatan akan berkonsentrasi pada penyakit katastropik. Pasien dengan penyakit tersebut bakal semakin 'bikin tekor' jika terinfeksi COVID-19.
Pasien dengan penyakit-penyakit katastropik diproyeksikan sebagai prioritas. Penyakit-penyakit ini paling banyak mengkonsumsi dana BPJS Kesehatan.