
Penculikan Aktivis 1998, 13 Orang Tanpa Kabar hingga Kini
Peristiwa penculikan aktivis 1998 masih menyisakan misteri hilangnya 13 orang hingga kini. Siapa saja mereka?
Peristiwa penculikan aktivis 1998 masih menyisakan misteri hilangnya 13 orang hingga kini. Siapa saja mereka?
Aktivis 98 sekaligus Mantan Sekretaris Jenderal (Sekjend) Aliansi Demokrasi Rakyat Piu Lustrilanang, menceritakan Tim Mawar minta maaf soal penculikan
Pengangkatan Mayjen Untung Budiharto sebagai Pangdam Jaya menuai kritik. Untung merupakan mantan anggota Tim Mawar yang diduga melakukan pelanggaran HAM berat.
Dua jenderal purnawirawan pernah ada dalam satu cerita panas. Masa-masa itu telah berlalu dua dekade lebih. Kini mereka berpotensi berada dalam satu kabinet.
Mayjen (Purn) Kivlan Zen meminta para jenderal buka-bukaan terkait tragedi hilangnya aktivis tahun 1998. Hal ini merupakan langkah menuju rekonsiliasi nasional.
Agum Gumelar harus didesak membeberkan ke publik atas klaim dia yang mengaku tahu detail kasus penculikan aktivis tahun 1998.
Klaim Agum Gumelar mengetahui detail kasus penculikan para aktivis termasuk lokasi pembuangan jenazahnya harus dijadikan pintu masuk untuk mengusut tuntas.
Aktivis dan keluarga korban penculikan tahun 1997-1998 menyatakan tak akan memilih capres pelanggar HAM.
"Putusan pengadilan kasus Tim Mawar jelas sekali tidak ada nama Pak Prabowo," tutur Dasco.
NSA menyebut Ketum Gerindra Prabowo Subianto sebagai pihak yang memberi perintah penghilangan paksa aktivis pada 1998. Gerindra menyebut itu isu daur ulang.