
Nenek 86 Tahun Ini Akhirnya Pensiun Usai 6 Dekade Jualan Bubur
Nenek 86 tahun ini dikenal sebagai penjual bubur Teochew. Namun karena sebuah alasan serius, ia pilih pensiun setelah 6 dekade menjual bubur gurih itu.
Nenek 86 tahun ini dikenal sebagai penjual bubur Teochew. Namun karena sebuah alasan serius, ia pilih pensiun setelah 6 dekade menjual bubur gurih itu.
Kakek nenek berusia 80 tahunan di Singapura ini telah berjualan lumpia selama 39 tahun. Setelah puluhan tahun bertahan, pasangan ini dikabarkan akan pensiun.
Kakek dan nenek berikut masih semangat menjual makanan untuk menghidupi dirinya. Meski memiliki fisik yang renta, perjuangan mereka sangat menginspirasi.
Hari Kartini diperingati setiap tanggal 21 April. Momen ini didedikasikan untuk para wanita, termasuk para nenek yang masih semangat menjual makanan tradisional
Kebutuhan ekonomi membuat beberapa lansia harus bekerja keras dengan berjualan makanan. Tak heran kalau mereka merasa senang saat dagangannya diborong habis.
Viral video unggahan netizen terkait nenek penjual sayur yang sudah renta. Dagangannya tak laku-laku meski ia sudah berjualan sejak pagi.
Usia nampaknya tak menghalangi semangat nenek 78 tahun ini di Surabaya. Tak kenal lelah, sang nenek berjualan tahu gejrot menggunakan sepeda.
Di usianya yang sudah tua, nenek 82 tahun ini masih semangat berjualan untuk memenuhi kebutuhannya. Setiap hari ia berjualan peyek di pinggir jalan.
Di usia yang sudah tua, harusnya kakek nenek ini beristirahat menikmati usia senja. Tapi apa daya, keterbatasan ekonomi membuatnya harus tetap bekerja.
Di usia tak lagi muda, kisah nenek terkait makanan ini mencuri perhatian. Ada yang hobi makan sampai menjadi penjual mie tertua di Singapura.