
Karyawan Puskesmas dan Pabrik Udang Sumbang Terbanyak COVID-19 di Situbondo
Penyebaran COVID-19 di Situbondo kian tidak terkendali. Ada tambahan 37 kasus baru yang terkonfirmasi positif COVID-19. Yakni klaster pabrik udang, puskesmas.
Penyebaran COVID-19 di Situbondo kian tidak terkendali. Ada tambahan 37 kasus baru yang terkonfirmasi positif COVID-19. Yakni klaster pabrik udang, puskesmas.
Dua kantor pelayanan di Situbondo yang ditutup, lantaran pegawainya terkonfirmasi positif COVID-19. Yakni, kantor Sekretariat Dinkes dan Puskesmas Asembagus.
Puskesmas di Situbondo menghentikan semua aktivitas pelayanan. Baik rawat jalan dan UGD di Puskesmas Widoropayung Kecamatan Besuki, ditutup hingga 23 Juli.
Dua warga terkonfirmasi positif COVID-19 meninggal dunia dalam semalam. Keduanya meninggal setelah sama-sama dirawat di RS rujukan COVID-19 di Situbondo.
Langkah penjemputan warga positif COVID-19 dan reaktif hasil rapid test menyisakan masalah. Warga memprotes dan kecewa karena merasa dibohongi terkait karantina
Jumlah warga Situbondo terkonfirmasi COVID-19 mencapai 20 orang. Mereka pun dijemput tim satgas. Dukungan bermunculan mengiringi kepergian puluhan warga itu.
Pusat Karantina COVID-19 di Situbondo hingga H+1 lebaran kosong melompong. Tak satu pun pemudik yang jadi penghuni pusat karantina di eks Kejari tersebut.
Menjelang Lebaran, sejumlah tempat perbelanjaan di Situbondo makin jadi pusat kerumunan orang. Sehingga Bupati Situbondo menutupnya sementara.
Petugas di posko COVID-19 Banyuputih kaget dengan kedatangan KHR Achmad Azaim Ibrahimy. Ulama kharismatik itu datang ke posko untuk memberikan semangat.
27 Jemaah masjid dan keluarganya di Situbondo menunggu hasil swab dari Laboratorium di Surabaya. Tes swab dilakukan setelah hasil rapid test 27 orang reaktif.