
Izin Frekuensi Dicabut Kominfo, Ini Tanggapan Net1 Indonesia
PT Net Satu Indonesia (Net1 Indonesia), sebelumnya bernama PT Sampoerna Telekomunikasi Indonesia, buka suara terkait izin frekuensi radio yang dicabut Kominfo.
PT Net Satu Indonesia (Net1 Indonesia), sebelumnya bernama PT Sampoerna Telekomunikasi Indonesia, buka suara terkait izin frekuensi radio yang dicabut Kominfo.
Net1 Indonesia menggelar layanan 4G LTE dengan memanfaatkan pita frekuensi 450 MHz, yang mana cakupan areanya wilayah rural alias pelosok.
Kominfo menegaskan bahwa PT Net Satu Indonesia (Net1 Indonesia) -sebelumnya PT Sampoerna Telekomunikasi Indonesia- sudah tidak berlaku sejak 30 November 2021.
Kominfo resmi cabut izin pita frekuensi radio Net1 Indonesia. Perusahaan harus menyediakan kompensasi pelanggan akibat dampak pencabutan frekuensi ini.
Kominfo resmi mencabut izin pita frekuensi radio pita frekuensi 450 MHz milik PT Net Satu Indonesia yang belumnya bernama PT Sampoerna Telekomunikasi Indonesia.
Kominfo terus memburu tunggakan Biaya Hak Penggunaan (BHP) Izin Pita Frekuensi Radio (IPFR) PT Sampoerna Telekomunikasi Indonesia (STI).
PT Sampoerna Telekomunikasi Indonesia yang punya merek dagang Net1 Indonesia akan menyelesaikan persoalan tunggakan Biaya Hak Penggunaan (BHP) frekuensi radio.
Net1 Indonesia, sebelumnya dikenal sebagai PT Sampoerna Telekomunikasi Indonesia (STI) memastikan melindungi hak pelanggan selama layanan dihentikan sementara.
Kementerian Kominfo memastikan penghentian layanan PT Sampoerna Telekomunikasi Indonesia (STI), bukan karena surat teguran ketiga dari pemerintah.
Kominfo menuturkan menerima surat dari PT Sampoerna Telekomunikasi Indonesia perihal pemberitahuan penghentian layanan telekomunikasi untuk sementara.