
Polri: 70% Masyarakat Ingin Mudik saat Libur Nataru!
Sebanyak 70 persen masyarakat ternyata tetap menginginkan mudik saat libur Natal dan tahun baru (Nataru).
Sebanyak 70 persen masyarakat ternyata tetap menginginkan mudik saat libur Natal dan tahun baru (Nataru).
Menag Yaqut Cholil Qoumas meminta masyarakat untuk membatasi mobilitas dan tidak mudik Idul Adha di tengah meningkatnya kasus COVID-19
Larangan mudik telah berakhir, Pelabuhan Nusantara Parepare, Sulawesi Selatan, hari ini ramai diserbu pemudik. 1.118 penumpang tiba pada Senin (24/5) pagi.
Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi menegaskan, tes rapid antigen wajib dilakukan masyarakat yang mau melakukan penyeberangan dari Pulau Sumatera ke Jawa.
Ada sikap tidak konsisten pemerintah, di mana mudik dilarang, namun Tenaga Kerja Asing (TKA) diperbolehkan masuk dan tempat-tempat pariwisata dibuka.
Dampak dari berbagai larangan pada libur Lebaran, satgas melihat ada penurunan mobilitas masyarakat. Bagaimana efek penyebaran virus Corona usai libur Lebaran?
Pemerintah melarang mudik 2021. Pengguna jasa transportasi kereta api Daerah Operasional (Daop) 2 Bandung menurun drastis. Okupansi penumpang cuma 8%.
190 TKI asal Lamongan sudah pulang dan menjalani isolasi di rusunawa. Dari 190 TKI ini masih tersisa 23 orang yang sudah menjalani isolasi di Rusunawa Lamongan.
Pemerintah pusat melarang masyarakat mudik Lebaran 2021. Kendati demikian, masih banyak warga yang keluar-masuk Jakarta selama periode larangan mudik Lebaran.
Menteri PANRB Tjahjo Kumolo memastikan, aparatur sipil negara (ASN) yang tak patuh larangan mudik akan mendapat hukuman disiplin.