
Ada Balon Udara Liar, AirNav Yogya Juga Terbitkan Notam
Penemuan balon udara liar di beberapa daerah membuat AirNav cabang Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) mengeluarkan notice to airmen (Notam).
Penemuan balon udara liar di beberapa daerah membuat AirNav cabang Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) mengeluarkan notice to airmen (Notam).
Pelepasan balon udara secara liar membahayakan aktivitas penerbangan. Lanud Adisutjipto pun mengingatkan agar warga tidak sembarangan menerbangkan balon udara.
Belasan benda misterius yang terbang di langit Solo, Semarang, hingga DIY diketahui merupakan balon udara. Yang jatuh di Gunungkidul, DIY, berdiameter 5 meter.
Jupiter Aerobatik Team (JAT) melaksanakan latihan sebelum bertolak ke ajang Singapore Air Show (SAS)pada tanggal 3-18 Februari 2020.
Korem 072 Pamungkas dan Lanud Adisutjipto memastikan 119 butir peluru aktif yang ditemukan berserakan di selokan Kota Yogyakarta bukan milik satuannya.
Jogja Air Show (JAS) 2019 akan menampilkan aksi aerobatic tim Jupiter hingga simulasi taktik penyerangan dari darat dan udara. Menegangkan.
Event Adisutjipto Urban Obstacle Run (AUOR) kembali digelar tahun ini di kompleks Lanud Adisutjipto Yogya. Warga boleh menyaksikan langsung secara cuma-cuma.
Laporan soal balon udara liar di langit Yogyakarta dan sekitarnya masih diterima AirNav Indonesia. Latihan terang Pangkalan TNI AU pun ikut terganggu.
Laporan balon udara liar yang masuk ke jalur penerbangan menuju Yogyakarta bertambah. Sejak awal Juni hingga saat ini AirNav Yogya sudah menerima 27 laporan.
AirNav Indonesia Cabang Yogyakarta menerbitkan notice to airmen (NOTAM) kepada pilot. NOTAM berisi peringatan atas potensi gangguan balon udara liar.