
KSAL Yudo Margono Resmi Jadi Calon Panglima TNI
DPR RI bersama Kementerian Sekretaris Negara (Kemensetneg) mengumumkan KSAL Laksamana Yudo Margono sebagai calon panglima TNI yang baru.
DPR RI bersama Kementerian Sekretaris Negara (Kemensetneg) mengumumkan KSAL Laksamana Yudo Margono sebagai calon panglima TNI yang baru.
DPR RI dan Kemensetneg mengumumkan calon Panglima TNI adalah KSAL Yudo Margono. Pengumuman disampaikan di Kompleks Parlemen Senayan oleh Puan Maharani.
KSAL Laksamana Yudo Margono diajukan oleh Presiden Joko Widodo menjadi calon Panglima TNI untuk menggantikan Jenderal Andika Perkasa. Ini profilnya
Pengumuman KSAL Yudo Margono sebagai calon panglima TNI baru digelar di Kompleks Parlemen, Jakarta. Yudo akan menggantikan Jenderal Andika yang akan pensiun.
Ketua DPR Puan Maharani resmi jadi warga kehormatan TNI AL usai terima Brevet Hiu Kencana. Dalam kesempatan itu, Puan juga sempat menjajal naik kapal sleam.
Sebanyak enam pejabat negara dari Ketua DPR Puan Maharani hingga Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menerima Brevet Hiu Kencana dari TNI AL.
Menhan Prabowo Subianto menilai KSAL Laksamana TNI Yudo Margono mampu mengemban tugas sebagai Panglima TNI jika dipilih Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Dalam kunjungannya ke Lebak, Yudo juga menyambangi Madrasah Ibtidaiyah Al Fatwa, yang direnovasi oleh TNI AL.
"Tak oyako aku yo ora mampu. Mung sak kuatku mencintaimu. Kuberharap engkau mengerti. Di hati ini hanya ada Pak Prabowo," ucap Yudo dan Dudung bernyanyi.
Menhan Prabowo Subianto berbicara soal peran TNI AL untuk bangsa dan negara Indonesia. Prabowo menyebut TNI AL yang kuat mutlak diperlukan bangsa Indonesia.