
Komisi III DPR Cecar KY soal Penilaian Seleksi Hakim Agung
Debat seru terjadi antara Komisi Yudisial (KY) dan Komisi III DPR saat rapat konsultasi. Debat terkait dengan pembobotan penilaian seleksi hakim agung.
Debat seru terjadi antara Komisi Yudisial (KY) dan Komisi III DPR saat rapat konsultasi. Debat terkait dengan pembobotan penilaian seleksi hakim agung.
Konsep ini adalah pola pengelolaan hakim pada satu entitas (one roof system) menjadi tanggung jawab bersama beberapa lembaga.
KY akan memeriksa majelis hakim Pengadilan Tipikor Jakarta terkait lenyapnya sederet nama anggota DPR dalam vonis korupsi e-KTP. Apa alasannya?
Kini nama Ali digodok KY, apakah dinilai layak atau tidak menjadi hakim agung. Bila lolos, maka namanya disodorkan ke DPR untuk disetujui.
Nantinya nama yang dipilih itu akan disodorkan ke DPR untuk disetujui duduk di kursi Mahkamah Agung.
MA sedang membuka lowongan 1.600 kursi hakim tanpa melibatkan KY.
Dalam seleksi calon hakim agung 2017 ini, tidak ada satu pun hakim karier yang bisa melaju hingga tahap wawancara terbuka. Ada apa dengan pengadilan?
Sebagian kelompok masyarakat menolak hukuman mati dan meminta hukuman mati dihapus dari regulasi di Indonesia. Bagaimana kata Ansori?
Diharapkan, sebagai hakim agung bisa menjadi sosok negarawan yang menjaga keutuhan NKRI dan ideologi Pancasila.
Hakim pada Pengadilan Tinggi Agama Jakarta itu juga setuju Mahkamah Agung memperketat pengawasan atas hakim.