
Serangan Israel Tewaskan Komandan Hamas yang Jadi Pekerja UNRWA
Militer Israel mengumumkan pasukannya telah menewaskan seorang komandan Hamas yang terlibat dalam serangan 7 Oktober dan bekerja untuk UNRWA.
Militer Israel mengumumkan pasukannya telah menewaskan seorang komandan Hamas yang terlibat dalam serangan 7 Oktober dan bekerja untuk UNRWA.
Militer Israel menewaskan tiga militan Hamas, termasuk satu komandan kelompok itu, dalam serangan yang menghantam wilayah Tepi Barat.
Militer Israel mengatakan komandan senior Hamas, Rafa Salama, tewas. Salama meregang nyawa dalam serangan terbaru Israel di Jalur Gaza, Palestina.
Kelompok Hamas mengakui salah satu komandannya tewas dalam bentrokan terbaru dengan tentara Israel di wilayah Tepi Barat.
Militer Israel mengklaim serangan udaranya telah menewaskan komandan unit angkatan laut Hamas di Gaza City, Jalur Gaza.
Komandan Hamas yang tewas itu disebut turut terlibat dalam serangan Hamas terhadap Israel pada 7 Oktober lalu yang menewaskan 1.200 orang.
Tidak sedikit komandan dan petinggi Hamas yang tewas di tangan militer Israel yang melancarkan serangan udara dan operasi militer terhadap Jalur Gaza.
Empat komandan militer Hamas dimakamkan di Jabalia, Gaza Utara. Salah satu jenazah yang dikuburkan adalah Komandan Brigade Gaza Utara Ahmad Al Ghandour.