
2 Klaster Takziah di Sleman: 100 Orang Positif Corona, 1 Meninggal
Dua klaster takziah di Sleman, DIY mengakibatkan 100 orang positif Corona. Seorang di antaranya meninggal dunia. Berikut ini rangkuman datanya.
Dua klaster takziah di Sleman, DIY mengakibatkan 100 orang positif Corona. Seorang di antaranya meninggal dunia. Berikut ini rangkuman datanya.
Kasus positif virus Corona dari 2 klaster takziah di Sleman, DIY bertambah hingga mencapai 100 orang positif Corona. Seperti apa data lengkapnya?
Gubernur DIY Sri Sultan Hamengku Buwono X menyoroti dua klaster takziah di Sleman dan meminta Pemkab Sleman mengawasi prokes di masyarakat.
Klaster penularan COVID-19 dari kegiatan takziah ditemukan di dua padukuhan, Sleman. Dari puluhan kasus di klaster tersebut, seorang di antara meninggal.
Puluhan kasus positif Corona terjadi dari dua klaster takziah di Kabupaten Sleman, DIY. Gubernur DIY, Sri Sultan HB X meminta masyarakat tak seenaknya sendiri.
Klaster takziah dari Padukuhan Plalangan Sleman kini bertambah lagi. Saat ini ada 36 orang yang dinyatakan positif COVID-19.
Klaster takziah ditemukan di Padukuhan Plalangan, Pandowoharjo, Sleman. Sebelumnya, klaster serupa juga ditemukan di Padukuhan Blekik, Sardonoharjo, Ngaglik.
Klaster baru virus Corona ditemukan di Padukuhan Blekik, Kalurahan Sardonoharjo, Kapanewon Ngaglik, Kabupaten Sleman. Total ada 44 warga positif swab antigen.