
Menjamin Keselamatan Angkutan Umum Bus
Menutup perjalanan tahun 2019 ini dunia transportasi darat diwarnai sejumlah kecelakaan yang membawa korban meninggal, khususnya yang melibatkan bus.
Menutup perjalanan tahun 2019 ini dunia transportasi darat diwarnai sejumlah kecelakaan yang membawa korban meninggal, khususnya yang melibatkan bus.
Bus Sriwijaya rute Bengkulu-Palembang yang mengalami kecelakaan di Kota Pagar Alam, Sumsel, mulai dievakuasi, Rabu (25/12). 35 Orang tewas dalam peristiwa ini.
Jumlah korban tewas akibat kecelakaan maut bus PO Sriwijaya rute Bengkulu-Palembang di Pagar Alam, Sumatera Selatan bertambah, 35 orang tewas.
Di bus tersebut terdapat 54 orang penumpang namun hanya 27 yang membeli tiket. Kok bisa?
Dari 54 penumpang itu, hanya 27 orang yang resmi membeli tiket.
Tercatat, 32 korban tewas sudah ditemukan dan dievakuasi petugas SAR dan tim gabungan.
Gubernur Sumsel Herman Deru mengingatkan pengendara waspada menyusul kecelakaan yang menimpa bus Sriwijaya di Pagar Alam.
Salah satu cara merespons kecelakaan besar tersebut yakni dengan menghidupkan kembali Direktorat Keselamatan Transportasi Darat.
Kakorlantas Polri Irjen Istiono menyatakan perlunya penambahan rambu-rambu peringatan di sekitar lokasi kecelakaan bus Sriwijaya di Sumsel.
Bus Sriwijaya mengalami kecelakaan maut di Pagar Alam, Sumsel. Tercatat 28 korban tewas dan penyebab kecelakaan itu masih diselidiki. Berikut fakta-faktanya.