
Sopir 18 Tahun Pemicu Tabrakan di GT Halim Sudah Dites Urine, Ini Hasilnya
Sopir truk pemuda MI (18) yang memicu kecelakaan beruntun di GT Halim Utama sudah dites urine. Hasilnya, negatif narkoba.
Sopir truk pemuda MI (18) yang memicu kecelakaan beruntun di GT Halim Utama sudah dites urine. Hasilnya, negatif narkoba.
Sopir truk pemicu kecelakaan di GT Halim diamankan polisi. Sopir inisial MI (18) ini ternyata tidak punya SIM.
Tiga gardu di Gerbang Tol (GT) Halim Utama, Jakarta, sempat ditutup karena kecelakaan beruntun. Saat ini ketiga gardu tersebut sudah dibuka kembali.
Tujuh kendaraan terlibat kecelakaan di GT Halim yang dipicu sopir truk ugal-ugalan. Berikut daftar 7 kendaraan tersebut.
Kecelakaan beruntun melibatkan tujuh kendaraan terjadi di Gerbang Tol Halim Utama arah Jakarta pagi tadi. Kecelakaan itu sempat mengakibatkan kemacetan.
Kecelakaan beruntun di GT Halim disebabkan truk ugal-ugalan. Truk mengebut hingga terpental dan terbalik.
Kecelakaan beruntun di GT Halim disebabkan oleh truk ugal-ugalan. Truk tersebut mengangkut sofa dengan muatan yang berlebih.
Polisi mengamankan pemuda berusia 18 tahun, sopir truk pemicu kecelakaan beruntun di GT Halim. Pemuda berinisial MI itu akan dites urine.
Kecelakaan beruntun di GT Halim Jakarta disebabkan sopir truk ugal-ugalan. Sopir berinisial MI (18) itu kini diamankan polisi.
Kecelakaan beruntun yang melibatkan tujuh kendaraan di GT Halim disebabkan sopir truk yang ugal-ugalan. Diketahui sopir truk tersebut baru berusia 18 tahun.