
Terdakwa Suap Beli Jabatan Buka-bukaan Ungkap Jalur PPP
Lika-liku persoalan dagang jabatan di Kemenag semakin mengemuka. Terdakwa perkara itu sempat menyinggung soal pengaruh parpol, terutama PPP, dalam urusan itu.
Lika-liku persoalan dagang jabatan di Kemenag semakin mengemuka. Terdakwa perkara itu sempat menyinggung soal pengaruh parpol, terutama PPP, dalam urusan itu.
Lagi-lagi komunikasi yang berkaitan dengan perkara dugaan jual-beli jabatan di Kementerian Agama (Kemenag) diungkap jaksa KPK.
M Muafaq Wirahadi mengaku telah memberikan Rp 50 juta ke Gugus Joko Waskito yang merupakan staf khusus Menteri Agama (Menag) Lukman Hakim Saifuddin.
M Muafaq Wirahadi terang-terangan menyebutkan alasannya meminta bantuan Romahurmuziy alias Rommy demi jabatan di Kementerian Agama (Kemenag).
M Muafaq Wirahadi disebut sempat menanyakan tentang ada tidaknya promosi jabatan untuknya.
Staf khusus Menag, Gugus Joko Waskito, rupanya sempat menjalin komunikasi dengan Haris Hasanudin yang merupakan terdakwa perkara jual-beli jabatan di Kemenag.
Lukman Hakim Saifuddin pernah membantah menerima uang. Rupa-rupanya uang itu berada di tangan Hery Purwanto, yang tak lain adalah ajudan Menag.
Staf ahli Menteri Agama, Janedjri M Gaffar, mengungkap asal uang USD 30 ribu yang ditemukan KPK saat menggeledah ruang kerja Menag Lukman Hakim Syaifuddin.
Komisi Aparatur Sipil Negara (KASN) berencana melaporkan Kemenag ke Presiden Joko Widodo.
Jaksa KPK mengungkap percakapan antara Staf Ahli Menag Janedjri M Gaffar dan mantan Kakanwil Kemenag Jawa Timur Haris Hasanuddin.